KOMPAS.com – Cegukan merupakan salah satu kondisi yang kerap bikin jengkel.

Kendati cegukan bisa hilang sendirinya setelah beberapa saat, namun cegukan bisa mengganggu aktivitas sederhana seperti makan dan berbicara.

Sebelum membahas cara mengatasi cegukan, ada baiknya lebih dulu mengenali kenapa seseorang bisa cegukan.

Baca juga: Mual saat Puasa, Begini Cara Mengatasinya…

Kenapa kita bisa cegukan?
Melansir Healthline, cegukan terjadi ketika tanpa disadari diafragma mengalami kejang.

Diafragma adalah otot yang membantu pernapasan tubuh. Ketika kejang, Anda tiba-tiba menarik napas dan pita suara menutup, terjadilah cegukan.

Selain gangguan pada kinerja normal tubuh, aktivitas sehari-hari juga bisa jadi penyebab cegukan. Antara lain:

* Makan terlalu banyak atau terlalu cepat
* Minum minuman berkarbonasi atau soda
* Makanan terlalu pedas
* Stres atau terlalu emosional
* Minum alkohol
* Terjadi perubahan suhu dengan tiba-tiba

Baca juga: 6 Tips agar Tak Gampang Haus Saat Puasa

Kebanyakan kasus cegukan bisa reda dengan sendirinya tanpa perlu diobati. Namun, beberapa orang menjajal banyak cara mengatasi cegukan.

Dari beberapa langkah, ada banyak cara menghilangkan cegukan tanpa minum.

Solusi praktis ini bisa dikerjakan saat Anda cegukan dan sedang berpuasa atau tidak bisa mengakses minuman.

Baca juga: Puasa Kok Jadi Sakit Kepala, Begini Cara Mengatasinya…

Melansir berbagai sumber, berikut cara menghilangkan cegukan tanpa minum:

1. Lakukan pernapasan dengan terukur. Anda bisa menarik napas dengan perlahan selama lima hitungan dan keluarkan dengan lima hitungan.
2. Tarik napas dalam dan tahan napas selama 10 detik, lalu tarik napas perlahan. Ulangi tiga kali, empat kali, atau seperlunya.
3. Tarik napas ke dalam kantong ketas. Tempatkan mulut dan hidung ke kantong kertas yang sudah mengembang. Perlahan-lahan bernapas sampai kantong kertas kembang kempis. Ingat, jangan pernah gunakan kantong plastik.
4. Duduk di tempat yang nyaman lalu peluk lutut Anda. Bawa lutut ke dada dan tahan dalam posisi tersebut selama dua menit.
5. Tekan dada atau bagian diagragma dengan cara membungkuk ke depan untuk menekan dada Anda.
6. Embuskan napas sambil mencubit hidung dan menutup mulut selama beberapa saat. Ulangi beberapa kali.
7. Pegang ujung lidah Anda dan tarik perlahan ke depan sekali atau dua kali. Menarik lidah dapat merangsang saraf dan otot di tenggorokan.
8. Tutup hidung dengan rapat sembari menelan ludah.
9. Gunakan ibu jari untuk menekan atau memeras telapak tangan Anda yang sebelah.
10. Pijat lembut arteri di leher yang biasanya digunakan untuk mengecek denyut nadi. Caranya, berbaring lalu putar kepala ke kiri, baru pijat lembut leher sisi kanan dengan gerakan memutar selama lima detik. Ganti sisi satunya.

Baca juga: Buka Puasa dengan yang Manis Tak Boleh Sembarangan, Bagaimana Baiknya?

Jika berbagai cara di atas sudah dicoba dan cegukan belum sembuh dalam hitungan menit dan jam, ada baiknya Anda waspada.

Terlebih jika cegukan terjadi lebih dari dua hari, Bisa jadi kondisi tersebut merupakan gejala penyakit seperti gastroesophageal reflux (GERD), stroke, atau multiple sclerosis.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link /kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.