ilustrasi wudhu. learnreligions.com Merdeka.com – Doa berwudhu menjadi salah satu bacaan yang wajib untuk diketahui. Berwudhu merupakan cara yang dianjurkan untuk membersihkan hadats kecil.

Tujuannya yakni agar seorang muslim terbebas dari najis sebelum menunaikan ibadah. Hal ini menjadi bukti bahwa agama Islam begitu menaruh perhatian kepada kaum muslimin mengenai kebersihan dan kesucian.

Adapun perintah tersebut tertulis di dalam firman Allah yang berbunyi sebagai berikut,

“Wahai orang yang beriman, bila kalian hendak shalat, basuhlah wajah kalian, tangan kalian hingga siku, usaplah kepala kalian, dan (basuhlah) kaki kalian hingga mata kaki,” (QS. Al-Maidah ayat 6)

Seperti halnya amalan lainnya, berwudhu pun senantiasa memiliki tata cara yang benar dan sesuai anjuran Rasulullah. Demikian pula dengan doa berwudhu yang mengiringi setiap gerakannya.

Maka dari itu, doa berwudhu hingga tata caranya wajib untuk dipahami. Melansir dari laman NU Online, berikut ulasan selengkapnya mengenai doa berwudhu hingga tata caranya yang sesuai anjuran Rasulullah SAW.

Tata Cara Berwudhu
Sebelum memahami tentang doa berwudhu, penting bagi seorang muslim untuk mengetahui tata cara berwudhu yang benar. Selain dalam Alquran, anjuran untuk berwudhu pun juga pernah disebut Rasulullah SAW.

Bahkan, ibadah salat seorang muslim disebut akan mendapatkan penolakan apabila tidak membasuh diri atau berwudhu. Hal tersebut sesuai dengan hadis riwayat Imam Bukhari dan Muslim yang berbunyi sebagai berikut,

“Allah tidak menerima shalat salah seorang kamu bila berhadats sampai ia berwudhu,”(HR Bukhari dan Muslim)

Menurut Bafadhal Al-Hadhrami, 2012 M/ H: I/58-66), beberapa gerakan berwudhu yang benar yakni sebagai berikut:

1. Membaca lafal Basmalah.
2. Membasuh kedua tangan.
3. Berkumur-kumur sebanyak 3 kali.
4. Memasukkan air atau menghirupkan air ke dalam hidung sebanyak 3 kali.
5. Membaca niat berwudhu

“Nawaitul wudhuu-a liraf’il hadatsil ashghari fardhal lilaahi ta’alaa.”

Artinya:

“Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardu karena Allah.”

6. Membasuh wajah dengan air sebanyak 3 kali.
7. Membasuh tangan hingga siku sebanyak 3 kali.
8. Membasahi sebagian kulit kepala dengan air sebanyak 3 kali.
9. Membasahi seluruh bagian kepala atas.
10. Membasuh kedua telinga sebanyak 3 kali.
11. Membasuh telapak hingga pergelangan atau mata kaki sebanyak 3 kali.
12. Berwudhu dengan menghadap kiblat.
13. Membaca doa berwudhu.
14. Tertib.

© Pixabay

Terdapat beberapa doa berwudhu yang perlu untuk diketahui. Di antaranya yakni dianjurkan untuk melafalkan bacaan pada setiap gerakannya.

Adapun beberapa doa berwudhu tersebut yakni sebagai berikut,

1. Doa Berwudhu: Melihat Aliran Air
Alhamdulillahi alladzi ja’ala al-maa`a thohuuron.

Artinya:

“Segala puji hanyalah bagi Allah yang telah menjadikan air suci lagi mensucikan.”

2. Doa Berwudhu: Mulai Membasahi Telapak Tangan
Allahumma ihfadh yadi min ma’ashika kullaha.

Artinya:

“Ya Allah peliharalah kedua tanganku dari perbuatan maksiat pada-Mu.”

3. Doa Berwudhu: Saat Mulai Berkumur-kumur
Allahumma a’inni ‘ala dzikrika wa syukrika, Allahumma asqini min haudli nabiyyika shallallahu ‘alaihi wa sallam ka’san la adzma’a ba’dahu Abadan.

Artinya:

“Ya Allah, tolonglah aku (untuk selalu) mengingat dan bersyukur pada-Mu. Ya Allah, beri aku minuman dari telaga Kautsar Nabi Muhammad, yang begitu menyegarkan hingga aku tidak merasa haus selamanya.”

4. Doa Berwudhu: Menghirup Air Melalui Lubang Hidung
Allahumma a’inni ‘ala dzikrika wa syukrika, Allahumma asqini min haudli nabiyyika shallallahu ‘alaihi wa sallam ka’san la adzma’a ba’dahu Abadan.

Artinya:

“Ya Allah, tolonglah aku (untuk selalu) mengingat dan bersyukur pada-Mu. Ya Allah, beri aku minuman dari telaga Kautsar Nabi Muhammad, yang begitu menyegarkan hingga aku tidak merasa haus selamanya.”

5. Doa Berwudhu: Membersihkan Wajah
Allahumma bayyidl wajhi yauma tabyadldlu wujuhun wa taswaddu wujuh.

Artinya:

“Ya Allah, putihkanlah wajahku di hari ketika wajah-wajah memutih dan menghitam.”

©2016 islamic-literatures.com

6. Doa Berwudhu: Membersihkan Tangan Kanan
Allahumma a’thini kitabi biyamini, wa hasibni hisaban yasiran.

Artinya:

“Ya Allah, berikanlah kitab amalku (kelak di akhirat) pada tangan kananku, dan hisablah aku dengan hisab yang ringan.”

7. Doa Berwudhu: Membersihkan Tangan Kiri
Allahumma laa tu’thini bi syimaali, wa laa min waraa’i dzahri.

Artinya:

“Ya Allah, jangan Kau berikan kitab amalku (kelak di akhirat) pada tangan kiriku, dan jangan pula diberikan dari balik punggungku.”

8. Doa Berwudhu: Membasuh Kepala
Allahumma harrim sya’ri wa basyari ‘ala an-nari wa adzilni tahta ‘arsyika yauma la dzilla illa dzilluka.

Artinya:

“Ya Allah, halangi rambut dan kulitku dari sentuhan api neraka, dan naungi aku dengan naungan singgasana-Mu, pada hari ketika tak ada naungan selain naungan dari-Mu.”

9. Doa Berwudhu: Membersihkan Kedua Telinga
Allahumma ij’alni minalladzina yastami’unal qaula fayattabi’una ahsanahu.

Artinya:

“Ya Allah, jadikanlah aku orang-orang yang mampu mendengar ucapan dan mampu mengikuti apa yang baik dari ucapan tersebut.”

10. Doa Berwudhu: Membasahi Kaki Kanan
Allahumma ij’alhu sa’yan masykuran wa dzamban maghfuran wa ‘amalan mutaqabbalan. Allahumma tsabbit qadami ‘ala shirathi yauma tazila fihi al-aqdam.

Artinya:

“Ya Allah, jadikanlah (segenap langkahku) sebagai usaha yang disyukuri, sebagai penyebab terampuninya dosa dan sebagai amal yang diterima. Ya Allah, mantapkanlah telapak kakiku saat melintasi jembatan shirathal mustaqim, kelak di hari ketika banyak telapak kaki yang tergelincir.”

11. Doa Berwudhu: Membasahi Kaki Kiri
Allahumma inni a’udzu bika an tanzila qadami ‘anish-shirathi yauma tanzilu fihi aqdamul munafiqin.

Artinya:

“Ya Allah, aku berlindung pada-Mu, dari tergelincir saat melintasi jembatan shirathal mustaqim, kelak di hari ketika banyak telapak kaki orang munafik yang tergelincir.”

12. Doa Selesai Berwudhu
Asyhadu allaa ilaaha illallaah, wahdahu laa syariika lahu, wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa Rasuuluhu. Allahumma j’alnii minat tawwabiina, waj’alnii minal mutathahiriina waj’alnii min ‘ibaadikash shalihiina.

Artinya:

“Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah, tiada sekutu baginya, dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad itu hamba dan utusanNya. Ya Allah! Jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang bersuci dan jadikanlah aku bagian dari hamba-hamba-Mu yang sholeh.”

[mta]