Terkadang kita harus melupakam seseorang. Bukan karena tidak sayang, tapi mungkin belum saatnya untuk bersama. Misalnya saja pacaran. Tindakan tersebut jelas dilarang dalam islam. Berduaan dengan seseorang yang bukan muhrim, lalu memendam rasa yang tidak halal. Itu semua adalah perbuatan yang bisa menjerumuskan pada kemungkaran. Oleh demikian, sebaiknya dihindari.

Jangan sampai pikiran kita terfokus pada perkara yang bathil. Bila memang belum siap menikah maka satu-satunya pilihan kita harus melupakan orang tersebut. Walau itu sulit namun kita tetap harus berusaha melupakannya demi mentaati perintah Allah Ta’ala. Nah, berikut ini beberapa cara menghilangkan rasa cinta dan melupakan seseorang menurut islam:

1. Yakin Dengan Ketetapan Allah

Pertama, kita harus yakin bahwa segala perkara yang terjadi di hidup ini adalah ketetapan Allah Ta’ala. Melupakan seseorang yang dikarenakan kita ditinggal menikah atau diselingkuhin (-untuk yang sudah berumah tangga) adalah cara terbaik untuk menenangkan diri. Kita tak boleh bersedih, sebab segala hal yang terjadi di dunia ini sudah ditetapkan.

“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al Baqarah: 216).

Cara mengatasi galau dalam islam juga bisa dengan berdizikir. Banyak-banyaklah mengingat Allah Ta’ala. Dengan begitu hati menjadi lebih tentram dan ini bisa menjadi cara

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

“Dan bertasbihlah dengan memuji Rabbmu, sebelum terbit matahari dan sebelum terbenamnya dan bertasbih pulalah pada waktu-waktu di malam hari dan pada waktu-waktu di siang hari, supaya kamu merasa senang.” (Thaa-Haa: 130)

“Orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (Ar-Ra’du: 28).

1. Berusaha Menerima Kenyataan

Tidak perlu menyesali apa yang sudah terjadi. Bila kita meninggalkan sesuatu karena Allah, maka percayalah nantinya akan ada ganti yang lebih baik. Terima kenyataan hidup. Kuatlah untuk tetap berdiri. Kelak waktu pasti menyembuhkan segalanya.

1. Jauhi Perkara yang Berkaitan dengan Si Dia

Kita tidak akan pernah bisa melupakan seseorang apabila kita masih menyimpan segala hal yang berkaitan dengannya. Misalnya saja kontak hape, benda-benda pemberiannya, foto dan sebagainya. Agar bisa melupakan kita harus menjauhi perkara yang berhubungan dengan doi. Hapus nomor kontaknya, hapus semua fotonya, dan untuk benda-benda bisa disumbangkan pada orang lain yang membutuhkan.

Saat kita memutuskan melupakan seseorang terkadang kita memang butuh waktu untuk menenagkan diri. Namun percayalah, jangan lama-lama menyendiri. Tindakan itu justru membuat jalan bagi setan untuk mempengaruhi pikiran yang terhadap sesuatu yang buruk-buruk. Sehingga kita jadi semakin sedih dan putus asa. Lebih baik banyaklah berkumpul dengan orang lain. Dengan begitu pikiran akan teralihkan dari dia.

Meningkatkan ketakwaan juga menjadi cara melupakan seseorang menurut islam. Apabila kita takwa terhadap Allah Ta’ala, maka Allah akan membantu kita dan memudahkan segala urusan

“Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan menjadikan baginya kemudahan dalam (semua) urusannya.” (Qs. ath-Thalaaq: 4).

1. Menyibukkan Diri Dengan Hal-Hal Bermanfaat

Cara melupakan seseorang menurut islam berikutnya adalah dengan menyibukkan diri terhadap hal-hal yang bermanfaat. Misalnya main ke perpustakaan untuk membaca buku, bekerja, belajar membuat kue, mencoba menghafal Al-Quran dan sebagainya.

Mengikuti perkumpulan di majelis taklim juga merupakan ide bagus untuk menghibur pikiran dan hati. Dengan mengikuti kegiatan kajian maka ilmu agama akan bertambah, teman bertambah dan wawasan juga semakin luas.

1. Mendengarkan Video Tentang Akhirat

Supaya tidak terus-menerus bersedih, coba deh lihat video tentang kehidupan akhirat, kuburan, atau hal-hal lain seputar yaumul hisab. Ini akan meningkatkan kesadaran kita bahwa hidup di dunia itu hanya sementara. Apabila kita mendapati kesedihan maka kesedihan itu bukanlah sesuatu yang kekal. Jadi tidak perlu ditangisi setengah mati.

1. Yakinlah Allah Akan Mengganti dengan Sosok yang Lebih Baik

Ketika kamu meninggalkan sesuatu karena Allah, maka percaya kelak Allah Ta’ala akan menggantinya dengan hal lain yang jauh lebih baik. Jadi tak perlu bersedih. Sebagaimana Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam:

“Sesungguhnya tidaklah Engkau meninggalkan sesuatu karena ketakwaan kepada Allah Ta’ala, kecuali Allah pasti akan memberikan sesuatu (sebagai pengganti, pen.) yang lebih baik darinya.” (HR. Ahmad).

Memperbanyak baca Al-quran juga bisa menenagkan hati. Ini sangat baik untuk terapi kesedihan. Seseorang yang sering membaca Al-Quran maka akan mendapatkan syafaatnya di kuburan kelak. Selain itu, membaca Al-Quran juga mendatangkan pahala. Allah Ta’ala berfirman:

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya, bertambahlah iman mereka (karenanya) dan kepada Tuhanlah mereka bertawakkal”. (QS. Al Anfal : 2).

Setelah kita memutuskan melupakan seseorang, maka yang harus dilakukan adalah berdoa. Mintalah pentunjuk dan bantuan kepada Allah Ta’ala agar segala urusan kita dipermudah. Serta supaya kita dipilihkan jalan yang terbaik. Cara Mendapatkan Jodoh menurut Islam adalah dengan memperbanyak doa untuk mendapatkan jodoh dalam islam.

“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, ma ka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS. Al-Baqarah: 186).

Jangan hanya karena galau kemudian meninggalkan sholat. Ini tidak akan mengobati perasaan sedih. Justru bila kita tidak sholat maka hati mudah dirasuki setan. Akibatnya pikiran akan semakin kacau. Sholat adalah kewajiban bagi setiap umat muslim. Jadi harus ditegakkan selama raga masih bernafas. InsyaAllah dengan menjaga sholat maka Allah Ta’ala akan menjaga kita.

Selanjutnya adalah bersabar dan ikhlas. Sabar itu memang sulit dilakukan. Namun apabila kita mampu bersabar maka Allah akan memberikan ganjaran yang membahagiakan. Keutamaan sabar dalam islam bisa menjadikan kita makhluk yang dicintai oleh Allah Ta’ala. Sebagaimana firmanNya:

“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepada kalian, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.” (Al-Baqarah:155)

“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun. Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS. Al-Baqarah: ).

1. Berhusnudzon kepada Allah Ta’ala

Walaupun saat ini kita berada dalam keadaan yang sangat menyedihkan, merasa ksepian dan tidak punya siapa-siapa. Namun tetaplah berprasangka baik pada Allah. Percaya deh sama Allah Ta’ala. Percaya bahwa itu memang jalan kita dan pasti suatu hari nanti kita bisa mendapatkan cinta sejati dalam Islamdengan pasangan halal.

Abu Huraira berkata, saya mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda dari Allah Azzawajalla:“Saya berada pada persangkaan hamba-Ku, maka berprasangkalah dengan-Ku sekehendaknya.” ( HR Ahmad).

1. Menjauhi Hal-Hal yang Dilarang Allah

Di kala hati lagi sedih hindari deh cari hiburan dengan cara-cara yang tidak baik. Misalnya pergi ke diskotik, mabuk-mabukan, karaokean bernyanyi ini-itu, atau mungkin malah mencari pelampiasan bersama orang lain. Perbuatan-perbuatan yang demikian itu tidak ada manfaatnya dan hanya memberika kesenangan semu. Bahkan menjauhkan kita dari Allah Ta’ala.

1. Berbicara dengan Orang yang Dipercaya

Apabila menyimpan segala kesedihan di hati terasa memberatkan. Maka cobalah brbagai dengan orang lain. Namun pastikan orang itu adalah orang yang baik dan terpecaya. Misalnya saja ibu.Ibu adalah sosok terbaik dalam hidup kita yang tidak akan mengecewakan dan tentunya selalu ada buat kita.

Demikianlah beberapa cara melupakan seseorang menurut islam yang benar. Semoga tips ini membatu kita supaya bisa cepat move on dan agar tidak sedih lagi. Amin ya Rabbal Alamin.