BAB atau buang air besar adalah aktivitas yang harus dilakukan setiap hari. Sebab, jika tidak rutin berpotensi menimbulkan gangguan di usus dan organ vital yang lainnya. Oleh sebab itu, Anda harus mengetahui cara melancarkan BAB yang aman dan manjur.
Buang air besar merupakan sistem pembuangan terakhir dari sisa makanan yang tidak bisa di-ekstrak menjadi nutrisi dan energi. Metabolisme ini dibangun agar di dalam tubuh tidak terdapat unsur padat yang bisa mengganggu sirkulasi darah dan oksigen.
Sungguh tidak bisa dibayangkan jika manusia tidak BAB setiap hari. Pasti di dalam badan terdapat penumpukan sisa makanan yang lama kelamaan semakin padat. Ini yang membuat pasokan darah dan oksigen ke jantung, ginjal, lambung tidak maksimal karena alirannya tersumbat sisa makanan tersebut.
Bahaya BAB Tidak Lancar
Ada banyak masalah kesehatan yang bisa menimpa Anda jika BAB tidak lancar. Baik gangguan kesehatan kategori berat maupun kategori ringan. Nah, di bawah ini ada beberapa bahaya yang dimaksud:
Perut Kembung
Bahaya yang pertama adalah perut terasa kembung. Bahkan semakin lama tidak BAB perut kembung juga diiringi dengan rasa perih seperti usus yang di sayat-sayat. Nah, jika tidak ingin mengalami masalah ini pastikan buang air besar setiap hari.
Namun, jika kadar tinja di usus tidak terlalu banyak mungkin efek dari perut kembung hanya rasa malas dan lemas saja. Bahkan tubuh terasa berat sehingga enggan untuk beraktivitas.
Wasir atau Ambeien
Masalah berikutnya adalah terjadi ambeien atau wasir. Ini adalah penyakit yang tidak bisa disepelekan karena berpotensi memunculkan tonjolan kecil di luar anus. Untuk mengatasinya harus dilakukan tindakan operasi.
Makanya, jika penyakit ini sudah menyerang maka Anda harus mengeluarkan banyak uang untuk perawatan. Padahal, kadar kesembuhannya belum tentu 100% karena sekali waktu ambeien bisa muncul kembali sekalipun sudah dilakukan operasi.
Hernia
Bahaya jika tidak tahu cara melancarkan BAB yang ketiga adalah pasien akan diserang gangguan hernia atau turun berok. Sebuah penyakit yang tanda-tandanya terdapat benjolan di atas usus sedangkan lokasi usus sedikit turun.
Ini adalah penyakit yang sangat menyakitkan. Bahkan, jika tidak segera diobati, pasien bisa mengalami penurunan stamina hingga nyawa menjadi terancam. Bisa dipastikan pula, jika hernia menyerang Anda pasti malas untuk beraktivitas.
Maka dari itu, agar tidak ada tinja yang tertahan di perut sehingga menekan usus, pastikan BAB setiap hari. Paling tidak agar sisa makanan yang ada di dalam perut bisa dikeluarkan dengan lancar.
Gangguan Pada Rahim
Jika BAB tidak lancar, biasanya perempuan harus mengejan dengan keras agar tinja bisa dikeluarkan dari anus. Jika teknik semacam ini terjadi terus menerus, rahim akan ikut tertekan sehingga menimbulkan penurunan lokasi rahim.
Gangguan ini juga sangat berbahaya dan berpotensi untuk menggugurkan kandungan. Sedangkan bagi anak gadis, potensi untuk memiliki keturunan juga sangat kecil akibat tempat rahim yang sudah berubah.
Jika tidak ingin mengalami masalah di atas, tentu solusinya adalah BAB harus lancar. Silakan lakukan segala cara untuk melakukannya. Namun tentunya tips melancarkan buang air besar yang digunakan aman dan terpercaya.
Gagal Ginjal
Resiko BAB tidak lancar yang terakhir adalah bisa menimbulkan masalah gagal ginjal. Sebuah penyakit yang sangat berbahaya dan dipastikan tidak ada satupun orang yang bersedia mengalami penyakit ini.
Ketika usus terlalu banyak diisi tinja, pasokan darah dan oksigen ke ginjal pasti terhalang. Akibatnya, metabolisme fungsi ginjal tidak maksimal, yang lama kelamaan ginjal menjadi rusak. Ini yang menjadi penyebab munculnya penyakit gagal ginjal.
Jika ginjal sudah rusak, maka proses penyembuhannya sangat berat. Sebab, pasien harus melakukan cuci darah setiap saat untuk menjaga ginjal tetap berfungsi dengan baik. Bisa dibayangkan berapa beban biaya yang harus dipenuhi oleh pasien.
Setelah mengetahui bahaya BAB tidak lancar di atas, tentunya Anda ingin melakukannya dengan lancar mulai esok hari. Namun, untuk melakukannya tidak boleh sembarangan melainkan harus menerapkan cara melancarkan BAB yang benar.
Nah, di bawah ini ada beberapa cara yang bisa dicoba di rumah. Jika masih belum lancar, maka segera bawa ke dokter karena dikhawatirkan ada gangguan tertentu yang sedang terjadi. Ini cara yang dimaksud:
Makan Makanan Berserat
Cara yang pertama adalah mengkonsumsi makanan berserat tinggi seperti brokoli, gandum, alpukat, kacang-kacangan dan ubi. Jika makanan ini yang dikonsumsi, serat akan membantu mengurangi kadar air di dalam feses. Sehingga tinja lebih lunak dan mudah dikeluarkan melalui anus.
Selain itu, serat juga membantu mineral melakukan dorongan di dalam usus agar tinja bisa dikeluarkan dengan mudah tanpa perlu mengedan terlalu lama. Ini yang membuat BAB lancar kembali dan usus bisa kembali sehat.
Perbanyak Minum Air Putih
Air putih adalah asupan yang sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia. Jika sampai tubuh kekurangan asupan ini, bisa dipastikan tubuh akan mengalami dehidrasi yang bisa menimbulkan gangguan kesehatan.
Air putih akan membantu usus besar mengolah sisa makanan agar mudah dikeluarkan menjadi tinja. Jika tubuh sedang dehidrasi tentu metabolisme ini sulit dilakukan, maka usus besar akan mengambil mineral dari sisa makanan itu sendiri.
Akibatnya tinja menjadi kering dan keras. Bisa dipastikan kalau tinja atau feses memiliki tekstur semacam ini akan sulit untuk dikeluarkan dari usus. Akhirnya terjadi bahaya BAB tidak lancar yang sudah dijelaskan di atas.
Lakukan Olahraga dengan Rutin
Salah satu cara melancarkan BAB lainnya yang bisa dicoba adalah dengan berolahraga secara rutin minimal 5 hari dalam seminggu dengan berjalan kaki selama 20 menit. Semakin sering melakukan aktivitas tersebut, usus juga akan bekerja maksimal di dalam mengekstrak sisa makanan.
Selain itu, nutrisi makanan yang masuk lebih banyak diserap menjadi energi, sehingga feses yang tersimpan di usus besar tidak terlalu berlebihan. Akhirnya feses bisa dikeluarkan dengan mudah tanpa khawatir akan mengalami sembelit.
Menghindari Stres Berlebihan
Ada yang mengatakan kalau stres berlebihan ternyata bisa memperlambat kerja usus. Nah, jika Anda makan tiga kali sehari dengan porsi besar, tetapi kinerja usus seperti di atas, tentu sisa makanan akan berdiam lebih lama di dalam usus.
Risikonya adalah buang air besar tidak akan lancar bahkan tinja bisa berdarah karena Anda mengedan dengan berlebihan. Sehingga ukuran feses yang terlalu besar mengiritasi dinding anus dan membuatnya terluka.
Oleh sebab itu, jika tidak ingin mengalami BAB tidak lancar, pastikan Anda tidak mengalami stres berlebihan. Caranya dengan tidak terlalu memikirkan permasalahan seberat apapun permasalahan tersebut serta rajin-rajinlah berdoa.
Jangan Menahan BAB
Kebiasaan buruk menahan feses adalah penyebab BAB tidak lancar. Sebab, ketika feses tidak dikeluarkan secepatnya, tinja akan kembali masuk ke usus dan mengurai. Yang ada sisa feses yang lama akan bergabung dengan feses yang baru yang membuat usus semakin penuh.
Akibatnya muncullah sembelit dan ambeien. Bahkan jika kasusnya sudah terlalu ekstrem, penyakit gagal ginjal juga bisa terjadi. Apalagi jika karena feses pasokan darah dan oksigen ke organ ginjal menjadi terhalang.
Itulah beberapa cara melancarkan BAB yang bisa dilakukan oleh Anda. Pastikan teknik dilakukan dengan rutin sebelum bahaya gagal ginjal, dan kanker usus terjadi. Karena jika penyakit ini sudah datang, teknik dan cara apapun menjadi sia-sia.