Saat kamu memiliki HP Android, tentunya menjaga keamanan agar tidak ada yang melirik isi smartphone kita menjadi keharusan.

Di Android, ada pengaturan yang memungkinkan kamu untuk memberi pengaman berupa sandi PIN, Password, Pattern, Slide, dan juga Face Unlock.

Bahkan saat ini beberapa Android flagship yang sudah memberi fitur Sensor Fingerprint dengan keamanan lebih mantap, jadi hanya kamu yang bisa membuka kunci Android mu.

Namun untuk kamu yang masih menggunakan sistem keamanan lama, pasti banyak yang lebih memilih pola pattern atau memasukkan password sebagai sandinya.

Pola pattern dan password lebih mudah diingat dan tidak ribet. Lalu bagaimana jika kamu keseringan mengganti sandi hingga lupa pola dan password terakhir yang kamu gunakan?

Terutama bagi kamu yang suka memasukkan pola rumit untuk melindungi data – data penting, karena jika menggunakan pola atau password sederhana akan mudah ditebak.

Tentukan dengan me-reset nya kamu akan dapat mengakses Android mu kembali. Namun resikonya semua data yang kamu punya akan ikut terhapus.

Cara Membuka Kunci HP Saat Lupa Password atau Pola
Disini akan di share beberapa cara untuk membuka kembali kunci HP Android ketika kamu tiba – tiba lupa, tanpa perlu me-reset nya.

1. Gunakan Fitur ‘Forgot Pattern’
Bagi kamu yang menggunakan pola sebagai sandi keamanan Android, maka dapat menggunakan cara ini.

Tab Forgot Pattern ini akan muncul di bagian bawah layar ketika kamu salah memasukkan pola setelah 5 kali percobaan.

Langkah pertama yaitu dengan memastikan Android kamu sejak awal sudah terhubung dengan internet.

Lanjutkan dengan mengklik tab Forgot Pattern, dan kamu akan diminta untuk memasukkan email dan password yang sama dengan yang kamu gunakan di Android mu, kemudian Sign in.

Kemudian Google akan memberikan kamu pilihan untuk mengirimkan pola sandi yang kamu lupa ke alamat email yang kamu masukkan.

Tunggu beberapa saat untuk Google mengirimkan pola terakhir yang kamu gunakan ke email mu.

Kamu dapat membuka email mu dengan smartphone teman, atau melalui desktop.

Masukkan kembali pola yang kamu dapatkan dari Google ke smartphone mu, maka smartphone mu akan terbuka kembali.

2. Gunakan Link Android Device Manager
Jika cara sebelumnya kurang berhasil atau Google belum mengirimkan pola ke email mu, maka kamu dapat mencoba cara ini.

Langkah pertama yaitu temukan device yang bisa kamu gunakan, baik itu smartphone teman, ataupun PC yang terhubung ke internet.

Kemudian akses link Android Device Manager, dan log in sesuai dengan akun Google yang kamu gunakan di Android mu.

Google akan mengirimkan pesan warning ke Android mu karena akun mu terakses oleh device tak dikenal. Namun tidak perlu khawatir, kamu tinggal mengklik Yes.

Setelah log in, kamu akan diberi 3 pilihan yaitu Ring, Lock, dan Erase. Untuk membuka kunci Android mu maka pilih Lock.

Kemudian kamu akan diminta untuk mengganti pola atau sandimu dengan yang terbaru, dan klik tombol Lock.

Tunggu beberapa menit, maka kunci Android mu akan terbuka.

Namun perlu diingat jika kedua cara ini berlaku jika Android mu sebelumnya sudah terhubung dengan internet sejak awal. Jika tidak, kamu tidak akan bisa menggunakan cara ini, dan untuk itulah cara berikutnya akan membantu mu.

3. Menerima Telepon dari Smartphone Lain

Bagi kamu yang sejak awal tidak terhubung dengan internet, tentunya tidak akan bisa mengakses Google atau email untuk membuka kunci Android mu.

Namun tidak perlu khawatir, karena cara ini akan membantu mu.

Cukup simple yaitu dengan meminta teman untuk menghubungi nomor mu, dan sambil telepon tersambung, tekan tombol Home dan pilih menu setting untuk menonaktifkan kunci pola Android mu.

Namun cara ini sering tidak berhasil, karena di beberapa model Android, pengaturan dalam menonaktifkan kuncinya kamu haruslah memasukkan pola / sandi terakhir terlebih dahulu.

4. Menggunakan ADB dengan Perintah CMD
Cara ini juga dapat kamu gunakan tanpa bantuan internet, tetapi pertama kamu perlu pastikan bahwa Android mu sebelumnya telah mengaktifkan USB Debugging dengan komputer atau laptop mu.

Jika sudah, maka kamu dapat menggunakan ADB untuk membuka kunci Android mu. Juga cara ini sangatlah mudah terutama jika kamu pernah melakukan root pada Android mu.

Kamu tinggal hubungkan Android mu ke PC yang biasa kamu gunakan dengan kabel data, kemudian buka CMD atau Command Prompt di direktori instalasi ADB-mu.

Pada CMD, kemudian ketik atau copy kan perintah berikut: adb shell rm /data/system/gesture.key (perhatikan spasinya juga), dan tekan enter.

Maka kunci sandi mu akan terbuka ketika kamu me-reboot Android mu. Segera ganti sandi dan pola Android mu dengan yang terbaru, karena kunci ini hanya terbuka untuk sementara waktu saja.

5. Membuat Tampilan Kunci Mengalami Crass
Cara ini mengalami persentase keberhasilan 50%, karena terkadang juga bisa tidak ampuh, terutama bagi kamu yang tidak menggunakan Android Lollipop tipe 5.0.

Namun tetap perlu dicoba jika cara – cara sebelumnya tidak berhasil.

Cara ini yaitu memanfaatkan bug atau crass yang sering terjadi saat kita terlalu men-tap layar smartphone dan membuat layar menjadi freeze.

Cara membuat crass saat HP Android kamu terkunci, yaitu pertama tekan tombol Emergency Call pada bagian bawah layar, dan pada kotak dialer tekan tanda * (bintang) sebanyak 10 kali.

Dilanjutkan menekan lama atau men-tap dua kali pada kursor di samping tanda – tanda bintang tersebut hingga mengeluarkan perintah pengaturan teks. Tarik kursor dan blok ke sepuluh bintang kemudian pilih Copy.

Kemudian arahkan kursor di ujung 10 tanda bintang tersebut, tekan dan tahan hingga mengeluarkan perintah Paste, maka tanda bintang akan bertambah dua kali lipat.

Lakukan terus sampai tidak bisa digandakan lagi, maka saat itulah Android kamu mengalami crass.

Kemudian kamu dapat mengakses ikon Setting pada shortcut camera di bagian atas layar, tapi hanya bersifat sementara sebelum smartphone kembali normal.

Ketika notifikasi ikon kamu tarik, dan ikon Setting kamu tekan, maka akan muncul perintah memasukkan password, lakukan Copy Paste tanda bintang (*) kembali seperti sebelumnya hingga antarmuka smartphone kamu mengalami crass dan bisa di akses kembali.

7. Reboot Android ke Tampilan Safe Mode

Perlu diingat jika cara ini hanya bisa digunakan jika kamu menggunakan sebuah aplikasi pengunci smartphone sebelumnya.

Cara untuk kamu dapat reboot ke tampilan Safe Mode akan berbeda untuk tiap tipe smartphone.

Kamu dapat browsing di internet terlebih dahulu tentang langkah – langkah masuk ke tampilan Safe Mode sesuai dengan tipe smartphone mu.

Setelah mengetahui caranya, lakukanlah hingga berhasil. Saat sudah dalam tampilan Safe Mode, kamu dapat langsung meng-uninstall aplikasi pengunci tersebut dari Android mu.

Reboot kembali, dan kunci Android mu akan terbuka.

Trik Lainya Mengatasi Lupa Pola Kunci di HP
Tetapi jika semua cara tersebut tidak ampuh, maka salah satu pilihan mu hanya melakukan Factory Reset.

Meskipun resikonya yaitu hampir semua data di memory internal Android mu akan terhapus, tetapi jika ingin smartphone mu kembali terakses, maka mengapa tidak?

Cara me-reset nya sangat mudah, yaitu pertama dengan mematikan smartphone kamu.

Kemudian nyalakan kembali, namun sebelum menampilkan tampilan layar, tekan tombol Power dan tombol Volume Bawah secara bersamaan, kemudian tahan hingga smartphone kamu masuk ke halaman Recovery Mode.

Ketika masuk ke mode ini, kursor tidak akan bisa beroperasi, jadi kamu dapat menggunakan tombol volume untuk men-scroll halaman, dan tekan tombol daya pada pilihan Factory Reset.

Tunggu hingga prosesnya berhasil, dan pilih Reboot system now untuk me-restart kembali Android kamu.

Maka Android kamu akan kembali ke pengaturan awal seperti saat pertama kali dibeli.

Cara me-reset mungkin akan berbeda – beda tergantung tipe smartphone, sebaiknya kamu mencari langkah – langkahnya terlebih dahulu di internet. Atau bisa menuju link dibawah ini

itulah beberapa cara membuka kunci HP Android saat lupa password/pola dengan atau tanpa me-reset smartphone kamu.

Jika cara tersebut tidak berhasil, sebelum memutuskan me-reset kembali Android kamu, tentunya lebih bijak jika membawanya terlebih dulu ke Service Center smartphone mu untuk penanganan lebih aman.