Siapa yang tidak pernah mengalami sakit gigi, pasti semua orang pernah mengalaminya. Ketika sakit gigi datang rasanya sangat menyiksa. Untuk mengatasinya, ada cara mengatasi sakit gigi berlubang tanpa obat yang bisa kamu coba.

Cara ini cocok untuk kamu yang mungkin sedang menghindari atau membatasi penggunaan bahan kimia dengan berbagai efek sampingnya. Ingin tahu apa saja caranya? Mari simak ulasannya berikut ini!

Apa itu gigi berlubang?
Melansir penjelasan dari laman Mayo Clinic, gigi berlubang adalah area yang rusak secara permanen di permukaan keras gigi.

Kemudian berkembang menjadi bukaan atau lubang kecil. Gigi berlubang juga disebut kerusakan gigi atau karies yang disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor, termasuk bakteri di mulut, sering ngemil, konsumsi minuman manis dan tidak membersihkan gigi dengan baik.

Gigi berlubang dan kerusakan gigi adalah salah satu masalah kesehatan paling umum di dunia. Mereka sangat umum pada anak-anak, remaja dan orang dewasa yang lebih tua. Namun siapa saja yang memiliki gigi bisa mengalami gigi berlubang, termasuk bayi.

Gejala gigi berlubang
Tanda dan gejala gigi berlubang bervariasi, tergantung pada luas dan lokasinya. Ketika rongga baru mulai berlubang, kamu mungkin tidak memiliki gejala sama sekali. Tetapi saat pembusukan semakin besar, kondisi tersebut dapat menyebabkan tanda dan gejala seperti:

* Sakit gigi, nyeri spontan atau nyeri yang terjadi tanpa sebab yang jelas.
* Sensitivitas gigi.
* Nyeri ringan hingga tajam saat makan atau minum sesuatu yang manis, panas atau dingin.
* Warna gigi berubah menjadi coklat, hitam atau putih pada semua permukaan gigi.
* Sakit saat digigit.

Cara mengatasi sakit gigi berlubang tanpa obat
Jika kamu sedang mengalami sakit gigi, tapi tidak ingin mengonsumsi obat-obatan berbahan kimia, ada beberapa cara mengatasi sakit gigi tanpa obat yang bisa jadi pilihan. Cara ini menggunakan bahan-bahan rumahan alami dan mudah didapatkan.

Berikut cara mengatasi sakit gigi berlubang tanpa obat yang bisa kamu coba:

1. Kompres dengan air dingin
Cara mengatasi sakit gigi tanpa obat yang pertama adalah dengan mengompresnya menggunakan air dingin. Cara ini bisa kamu lakukan jika kamu mengalami sakit gigi disertai dengan pembengkakan.

Pengompresan dengan air dingin di bagian luar pipi tepat di bagian gigi yang sakit ini bisa dikatakan efektif. Karena rasa dingin dapat membantu membuat pembuluh darah kontraksi dan membuat rasa nyeri berkurang. Hal ini bsia di lakukan selama 20 menit.

Namun, pengompresan ini hanyalah cara mengatasi sementara jika nyeri yang di rasakan tidak membaik, periksakan gigi ke dokter gigi.

2. Kumur dengan air garam
Cara satu ini efektif untuk membantu menenangkan gusi yang bengkak. Ini dapat membantu mengangkat partikel makanan dan kotoran yang mungkin tersangkut di antara gigi. Air garam sendiri dikenal sebagai desinfeksi alami.

Untuk menggunakan cara ini, kamu cukup campurkan 1/2 sendok teh garam ke dalam segelas air hangat dan gunakan sebagai obat kumur. Berhati-hatilah untuk tidak membiarkan air terlalu panas, yang bisa membuat rasa sakit semakin parah.

3. Bawang putih
Bawang putih adalah bahan rumah tangga biasa yang digunakan beberapa orang untuk meredakan sakit gigi.

Bawang putih memiliki efek antibakteri yang dapat membantu membunuh bakteri di mulut yang menyebabkan plak dan sakit gigi.

Cara mengatasi sakit gigi tanpa obat dengan bawang putih juga cukup mudah, kamu cukup menghancurkan bawang putih hingga sedikit halus dan oleskan pada bagian gigi yang sakit. Atau kamu juga bisa mengunyah satu siung bawang putih dengan bagian gigi yang sakit.

Baca juga: Bau Mulut Karena Gigi Berlubang? Ini Peyebab dan Cara Mengatasinya!

4. Daun jambu biji
Daun jambu biji memiliki sifat anti-inflamasi dan antimikroba yang dapat membantu dalam perawatan mulut.

Untuk menggunakannya, kunyah daun jambu biji segar atau tambahkan daun jambu biji yang sudah dihancurkan ke dalam air mendidih untuk membuat obat kumur.

5. Minyak cengkeh
Minyak cengkeh secara efektif dapat menghilangkan rasa sakit dan mengurangi peradangan. Ini mengandung eugenol, yang merupakan antiseptik alami.

Oleskan sedikit minyak cengkeh ke kapas dan oleskan ke daerah yang terkena. Lakukan ini beberapa kali sehari. Kamu juga bisa menambahkan setetes minyak cengkeh ke dalam segelas kecil air dan membuat obat kumur.

6. Thyme
Thyme memiliki sifat antioksidan dan antibakteri yang kuat yang dapat membantu mengobati sakit gigi.

Untuk menggunakan ini, oleskan beberapa tetes minyak esensial thyme dan beberapa tetes air ke kapas. Setelah mengencerkan minyak dengan air, oleskan ke daerah yang sakit.

7. Kantong teh peppermint
Cara mengatasi sakit gigi tanpa obat lainnya adalah dengan kantong teh peppermint. Kantong teh peppermint dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit dan menenangkan gusi yang sensitif.

Kebanyakan orang lebih suka mendinginkan kantong teh mereka di dalam freezer selama beberapa menit sebelum digunakan. Kamu juga dapat menerapkan kantong teh saat masih hangat dan kemudian menunggu hingga dingin.

Penting untuk kamu ingat, cara mengatasi sakit gigi tanpa obat di atas adalah cara yang sifatnya sementara. Untuk perawatan jangka panjang, kamu harus mengunjungi dokter gigi. Mengabaikan sakit gigi tanpa mencari perawatan, hanya akan membuat gigi kamu menjadi lebih buruk.

Lemon
Perlu kamu ketahui bahwa asam sitrat yang terkandung dalam lemon bermanfaat untuk meredakan rasa sakit. Dengan cara ini, aktivitas yang kamu jalankan pun bisa berlangsung seperti biasa tanpa mengalami rasa sakit berlebihan.

Cara menggunakan lemon untuk mengatasi gigi berlubang pun lakukan cukup mudah. Pertama, kunyah irisan lemon selama beberapa menit. Kemudian usahakan untuk menggunakan gigi yang sedang sakit. Dan terakhir, berkumurlah dengan air supaya sisa lemon bisa hilang.

Jeruk nipis
Penggunaan jeruk nipis untuk gigi berlubang ini sebenarnya hampi sama dengan lemon. Jeruk nipis sangat efektif untuk membasmi bakteri dalam mulut sehingga kesehatan mulut terjaga.

Cara menggunakan jeruk nipis untuk mengobati gigi berlubang yaitu peras 2 buah jeruk nipis, lalu campurkan dengan segelas air hangat, dan gunakan untuk berkumur.

Belimbing wuluh
Selanjutnya, cara alternatif lain untuk menyembuhkan sakit gigi tanpa perlu obat-obatan dengan menggunakan belimbing wuluh. Rasa asam yang ada dalam belimbing wuluh akan berguna sebagai antibakteri yang tentu saja efektif dalam membasmi bakteri dalam mulut.

Caranya menggunakan belimbing wuluh untuk mengobati gigi berlubang dengan menumbuk halus 2 biji belimbing wuluh yang belum matang. Tumbukan belimbing wuluh ini kemudian oleskan pada bagian gigi yang sakit.

Beberapa bahan di atas adalah beberapa bahan alami yang bisa kamu gunakan untuk mengatasi gigi berlubang tanpa obatan-obatan dokter.

Tetapi apabila sudah menggunakan bahan-bahan alami di atas dan tak kunjung mengalami kondisi yang lebih pada gigi berlubang, sangat disarankan untuk segera melakukan pemeriksaan ke dokter.

Tujuan pemeriksaan tersebut agar jika terjadi kondisi yang serius pada gigi berlubang bisa segera diatasi dengan penanganan yang tepat dan tidak menimbulkan komplikasi pada kesehatan tubuh.

Komplikasi gigi berlubang
Gigi berlubang sangat umum sehingga terkadang banyak orang mungkin tidak menganggapnya hal yang serius. Dan sebagian orang tua mungkin berpikir bahwa tidak masalah jika gigi susu anak-anak mereka berlubang.

Namun, gigi berlubang dan kerusakan gigi dapat menyebabkan komplikasi yang serius dan bertahan lama, bahkan untuk anak-anak yang belum memiliki gigi permanen. Komplikasi gigi berlubang yang mungkinterjadi seperti dilansir dari laman Mayo Clinic adalah:

* Rasa sakit.
* Abses gigi.
* Pembengkakan atau nanah di sekitar gigi.
* Gigi rusak atau patah.
* Masalah mengunyah.
* Pergeseran posisi gigi setelah kehilangan gigi.
* Ketika gigi berlubang terjadi pembusukan akan menjadi parah.

Apabila gigi yang berlubang sudah mengalami pembusukan hal itu dapat menyebabkan beberapa kondisi seperti:

* Rasa sakit yang mengganggu kehidupan sehari-hari.
* Penurunan berat badan atau masalah nutrisi akibat makan atau mengunyah yang menyakitkan atau sulit.
* Kehilangan gigi, yang dapat mempengaruhi penampilan serta kepercayaan diri.
* Dalam kasus yang jarang terjadi, abses gigi kantong nanah yang disebabkan oleh infeksi bakteri dapat menyebabkan infeksi yang lebih serius atau bahkan mengancam jiwa.

Faktor risiko
Setiap orang baik itu anak-anak, hingga orang dewasa pasti memiliki risiko gigi berlubang. Tetapi faktor-faktor berikut dapat meningkatkan risiko gigi berlubang, seperti:

Lokasi gigi
Pembusukan paling sering terjadi pada gigi belakang (geraham dan premolar). Gigi ini memiliki banyak lekukan, lubang, celah, dan banyak akar yang dapat mengumpulkan partikel makanan.

Akibatnya, mereka lebih sulit dibersihkan daripada gigi depan yang lebih halus dan mudah dijangkau.

Tidak mendapatkan cukup fluoride
Fluoride, mineral alami, membantu mencegah gigi berlubang dan bahkan dapat membalikkan tahap awal kerusakan gigi. Karena manfaatnya bagi gigi, fluoride ditambahkan ke banyak persediaan air umum.

Ini juga merupakan bahan umum dalam pasta gigi dan obat kumur. Tapi air minum kemasan biasanya tidak mengandung fluoride.

Gangguan makan
Anoreksia dan bulimia dapat menyebabkan erosi dan gigi berlubang yang signifikan. Asam lambung dari muntah berulang (pembersihan) menyapu gigi dan mulai melarutkan email gigi. Gangguan makan juga dapat mengganggu produksi air liur.

Mulut kering
Mulut kering disebabkan oleh kurangnya air liur, yang membantu mencegah kerusakan gigi dengan membersihkan makanan dan plak dari gigi. Zat yang ditemukan dalam air liur juga membantu melawan asam yang diproduksi oleh bakteri.

Obat-obatan tertentu, beberapa kondisi medis, radiasi ke kepala atau leher, hingga obat kemoterapi tertentu dapat meningkatkan risiko gigi berlubang dengan mengurangi produksi air liur.

Maag
Sakit maag atau penyakit refluks gastroesofageal (GERD) dapat menyebabkan asam lambung mengalir ke mulut (refluks), mengikis email gigi dan menyebabkan kerusakan gigi yang signifikan.

Hal ini membuat lebih banyak dentin yang diserang oleh bakteri, menciptakan kerusakan gigi. Dokter gigi umumnya akan menyarankan agar segera berkonsultasi dengan dokter untuk melihat apakah refluks lambung adalah penyebab hilangnya email gigi.

Tidak rajin sikat gigi
Jika kamu tidak segera membersihkan gigi setelah makan dan minum, plak akan terbentuk dengan cepat dan tahap pertama pembusukan dapat dimulai. Kondisi tersebut dapat menimbulkan gigi berlubang.

Jaga kesehatan Anda dan keluarga dengan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!