Jakarta, Beritasatu.com – Mengirim lamaran kerja lewat email sudah menjadi hal yang sangat lazim di era serba digital ini. Menggunakan email untuk mengirimkan berbagai dokumen syarat lamaran kerja juga dapat menghemat waktu dan biaya, baik dari sisi pelamar atau perusahaan.

Lantas, bagaimana etika melamar kerja melalui email?

Berikut ini adalah panduan lengkap bagaimana mengirim lamaran kerja lewat email yang telah dirangkum oleh Kinobi:

Cara mengirim lamaran kerja via email yang baik dan benar
Seperti proses melamar kerja pada umumnya, terdapat beberapa hal yang diperlukan dalam melamar kerja via email. Namun terlepas dari berkas lamaran kerja, ada juga beberapa tips yang bisa meningkatkan peluang Anda untuk dipanggil interview, seperti:

1. Gunakan alamat email profesional
Pastikan Anda menggunakan alamat email profesional untuk mencerminkan keseriusan Anda dalam melamar pekerjaan via email. Hindari menggunakan alamat email yang berisi kata-kata kurang sopan atau nama panggilan.

Sebaiknya, Anda menggunakan alamat email yang mengandung nama lengkap dengan format namadepan(dot)namabelakang(at)email(dot)com, seperti

Jika alamat email Anda saat ini masih menggunakan nama panggilan, ada baiknya membuat akun baru yang digunakan khusus untuk melamar kerja.

2. Buat Curriculum Vitae (CV) lamaran kerja yang baik
Berkas terpenting yang wajib disiapkan sebelum melamar kerja via email adalah CV atau curriculum vitae. CV adalah daftar riwayat hidup yang berisi informasi biodata diri, pengalaman kerja, riwayat pendidikan, dan pencapaian lain yang relevan.

Sebaiknya hindari menggunakan CV dengan grafik yang terlalu mencolok dan berlebihan, karena dapat terkesan tidak profesional (kecuali posisi yang dilamar berkaitan dengan desain grafis).

Saat ini ada banyak sekali website atau aplikasi yang menyediakan layanan untuk membuat CV secara gratis, jadi tak perlu repot-repot menulis semuanya sendiri.

3. Lampirkan dokumen data diri sesuai deskripsi lowongan
Informasi pribadi seringkali menjadi dokumen yang akan diminta oleh perusahaan dari pelamar kerja. Beberapa jenis dokumen data diri yang sering diminta adalah:

* Scan KTP
* Pas foto
* Scan SIM (jika diperlukan)
* Scan transkrip nilai (jika diperlukan)
* Scan ijazah (jika diperlukan)
* Dan sebagainya

Umumnya, perusahaan akan meminta dokumen data diri setelah pelamar melalui tahapan interview. Namun tak ada salahnya untuk mempersiapkan semua dokumen tersebut di awal.

Selain itu, pastikan Anda mengubah nama berkas yang Anda cantumkan sesuai dengan isinya, agar rekruter dapat mengenalinya dengan mudah.

Anda dapat menggunakan format: Nama – Jenis Berkas – Tahun. Jadi, nama berkas untuk CV lamaran kerja Anda akan menjadi Michael Jackson – CV .

Pastikan juga ukuran berkas lamaran Anda tidak melebihi 5MB. Jika berkas Anda masih berukuran besar, Anda dapat menggunakan aplikasi online seperti compressjpg (untuk foto) atau smallpdf (untuk hasil scan dokumen).

4. Tulis subyek email dengan jelas
Subyek pesan adalah bagian pertama yang akan dilihat oleh rekruter ketika Anda mengirimkan lamaran melalui email. Jadi, ada baiknya menggunakan subyek yang menarik atau sesuai dengan permintaan rekruter.

Pasalnya, beberapa rekruter akan memberikan instruksi spesifik dalam menulis subyek pesan terkait lamaran kerja. Jadi, pastikan Anda membaca instruksi di lowongan kerja dengan teliti agar lamaran Anda akan dibaca oleh rekruter.

5. Tulis surat pengantar lamaran atau cover letter
Surat pengantar biasanya akan dicantumkan di dalam body email lamaran kerja. Tulisan ini dapat Anda gunakan untuk menjabarkan motivasi Anda dalam melamar pekerjaan, dan apa saja yang dapat Anda tawarkan ke perusahaan jika diterima.

Berikut ini adalah beberapa kiat untuk menulis surat pengantar yang baik:

* Gunakan subjek yang jelas atau sesuai dengan permintaan rekruter.
* Cantumkan salam pembuka dengan nama rekruter (jika tersedia).
* Awali dengan perkenalan diri.
* Sebutkan posisi yang ingin dilamar.
* Jelaskan pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang dilamar.
* Simpulkan kecakapan dan harapan Anda terkait lowongan.
* Tutup dengan ucapan terima kasih.

6. Kirim lamaran dalam jam kerja
Hal penting lain yang perlu diperhatikan dalam mengirim lamaran kerja via email adalah waktu pengiriman. Memang, email sangatlah fleksibel dan dapat Anda gunakan kapanpun. Tapi bukan berarti Anda dapat seenaknya mengirim lamaran tanpa memperhatikan waktu.

Sebaiknya, kirim lamaran pada jam operasional kantor di hari Senin–Jumat pukul 08:00–17:00. Hal ini dapat menunjukkan bahwa Anda memiliki nilai profesionalitas dan menghargai waktu kerja, yang tentunya akan menjadi nilai positif di mata rekruter.

7. Periksa kembali lamaran sebelum mengirim
Sebelum menekan tombol kirim, ada baiknya Anda memeriksa kembali keseluruhan isi lamaran Anda untuk menghindari kesalahan penulisan, berkas, dan sebagainya.

Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk memeriksa kembali lamaran kerja via email:

* Cek ulang persyaratan lamaran.
* Periksa apakah alamat email penerima sudah ditulis dengan benar.
* Cek apakah subjek email sudah cukup menarik atau sesuai dengan instruksi lamaran.
* Periksa kembali berkas-berkas yang dicantumkan.
* Pastikan ukuran berkas yang dicantumkan tidak melebihi 5MB.
* Baca ulang badan email untuk memastikan tidak ada salah ketik.
* Cek waktu pengiriman email.

Setelah memeriksa kembali semua hal di atas, email lamaran kerja Anda sudah siap dikirim.

Contoh Lamaran Kerja via Email
Berikut ini contoh pesan lamaran kerja via email yang dapat Anda gunakan sebagai acuan.

To:
Cc: –
Subject: Digital Marketing Specialist/BeritaSatu

Yth. HRD BeritaSatu

Saya Michael Jordan, lulusan S1 Teknologi Informatika dari Universitas Gadjah Mada. Email ini bertujuan untuk mengajukan lamaran saya untuk lowongan Digital Marketing Intern di BeritaSatu yang saya temukan di portal lowongan kerja.

Setelah membaca deskripsi dan persyaratan lowongan kerja, saya yakin dapat mengisi lowongan ini dan berkontribusi untuk perusahaan. Saat ini, saya telah memiliki 2 tahun pengalaman sebagai digital marketing specialist di salah satu perusahaan startup di Jakarta. Selama masa jabatan, saya berkontribusi dalam meningkatkan jumlah penjualan online perusahaan, sebesar 15% dalam waktu 3 bulan terakhir.

Karena itu, saya yakin dapat menyesuaikan diri dan memberikan kontribusi yang lebih baik kepada BeritaSatu ke depannya. Bersama email ini juga saya cantumkan:

Curriculum vitae terbaru
Sertifikasi digital marketing
Portofolio kerja terbaru
Surat referensi kerja

Atas perhatian dan pertimbangannya, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

Michael Jordan

Sudah siap mengirim lamaran kerja via email?
Demikianlah tips mengirim lamaran kerja via email yang sekiranya dapat membantu Anda untuk mendapatkan pekerjaan impian Anda. Semoga bermanfaat, dan jangan patah semangat untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik!

Sumber: Kinobi

Saksikan live streaming program-program BTV di sini