Jakarta – Minuman diet seperti teh hijau, kopi dan minuman berprotein tinggi telah terbukti dapat meningkatkan metabolisme. Selain itu, minuman ini juga dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi rasa lapar yang semuanya dapat mendorong penurunan berat badan.
Beberapa minuman memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, mulai dari meredakan penyakit ringan seperti gangguan pencernaan hingga perlindungan terhadap penyakit serius seperti osteoporosis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
1. Teh hijau
Teh hijau sering dikaitkan dengan kesehatan dan dikemas dengan antioksidan. Teh hijau juga menjadi minuman paling efektif untuk menurunkan berat badan.
Minuman teh hijau terbukti dapat menurunkan berat badan dan lemak tubuh dalam beberapa penelitian.
Sebuah tinjauan terhadap 14 penelitian menemukan bahwa orang yang minum teh hijau dengan konsentrasi tinggi selama 12 minggu kehilangan rata-rata 0,2 hingga 3,5 kg lebih banyak daripada mereka yang tidak minum teh hijau.
Perlu dicatat bahwa manfaat teh hijau telah dikaitkan dengan kandungan katekin dalam jumlah tinggi, antioksidan yang dapat meningkatkan pembakaran lemak dan meningkatkan metabolisme.
2. Kopi
Kopi digunakan oleh orang-orang di seluruh dunia untuk meningkatkan tingkat energi dan meningkatkan suasana hati.
Kopi mengandung kafein, zat yang bertindak sebagai stimulan dalam tubuh dan tubuh dan bermanfaat menurunkan berat badan.
Kopi dapat mengurangi asupan energi dan meningkatkan metabolisme yang dapat membantu menurunkan berat badan. Selian itu kopi juga dapat mengurangi asupan energi dan meningkatkan metabolisme yang dapat membantu menurunkan berat badan.
Teh Hitam Bantu Turunkan Berat Badan, Ini Faktanya Foto: iStock
3. Teh hitam
Teh hitam mengandung polifenol yang merupakan antioksidan kuat yang dapat membantu menurunkan berat badan. Penelitian menunjukkan bahwa polifenol yang ditemukan dalam teh hitam dapat meningkatkan penurunan berat badan dengan mengurangi asupan kalori, merangsang pemecahan lemak dan meningkatkan pertumbuhan bakteri usus yang bersahabat.
4. Air putih
Meningkatkan asupan air adalah salah satu cara paling sederhana untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Minum lebih banyak air juga dapat membuat perut kenyang.
Penelitian menunjukkan bahwa minum air sebelum makan dapat membantu mengurangi kalori dan menurunkan berat badan.
5. Teh jahe
Jahe populer digunakan sebagai bumbu untuk menambah rasa pada hidangan dan sebagai obat herbal untuk mengobati sejumlah kondisi seperti mual, pilek dan radang sendi.
Penelitian pada manusia dan hewan juga menunjukkan efek yang menguntungkan untuk penurunan berat badan.
Sebuah studi menemukan bahwa tikus yang diberi diet tinggi lemak ditambah dengan 5 persen bubuk jahe selama empat minggu mengalami penurunan berat badan yang signifikan dalam kadar kolesterol HDL (baik) dibandingkan dengan tikus yang diberi diet tinggi lemak tanpa jahe.
6. Minuman protein tinggi
Minuman yang tinggi protein dapat mengekang rasa lapar, menurunkan nafsu makan dan meningkatkan rasa kenyang.
Protein dapat meningkatkan kadar hormon pengurang rasa lapar seperti GLP-1 sekaligus menurunkan ghrelin, hormon yang mendorong nafsu makan.
Fresh vegetable juices on wooden table, on green background Foto: Istimewa
7. Jus sayuran
Meskipun jus buah dikaitkan dengan penambahan berat badan, minuman jus sayur mungkin memililki efek sebaliknya. Dalam sebuah penelitian, orang dewasa yang minum 450 gram jus sayuran rendah natrium saat mengikuti diet rendah kalori kehilangan berat badan secara signifikan lebih banyak daripada mereka yang tidak.
Mengonsumsi sayuran utuh jika memungkinkan adalah pilihan terbaik untuk kesehatan karena tingginya jumlah serat yang hilang dalam proses pembuatan jus.
Akan tetapi jus sayuran tanpa gula bisa jadi minuman diet alami yang bisa membantu turunkan berat badan.
Simak Video “Sejarah Kebun Kopi Tertua di Jawa Timur”
[Gambas:Video 20detik]
(lus/pal)