Pernahkah Anda sesekali atau bahkan sering mengalami sakit kepala sebelah kanan? Rasa sakit ini bisa ringan, namun bisa juga cukup berat hingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Apa penyebab sakit kepala sebelah kanan?

Sakit kepala tidak selalu terasa pada seluruh bagian kepala, namun bisa juga lebih terasa pada bagian tertentu, salah satunya sisi kepala sebelah kanan. Agar bisa ditangani secara tepat, ketahui beberapa penyebab sakit kepala sebelah kanan berikut.

* Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kanan * 1. Migrain kronis
* 2. Hemicrania continua
* 3. Sakit kepala cluster

* Sakit kepala cluster umumnya diserta dengan gejala:

Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kanan
Berikut beberapa penyebab sakit kepala sebelah kanan yang perlu Anda ketahui:

1. Migrain kronis
Seseorang dikatakan mengalami migrain kronis jika gejalanya dirasakan hingga 3 bulan atau lebih. Jika tidak diobati segera, gejala migrain kronis bisa semakin parah. Berikut beberapa gejala migrain yang sering muncul:

* Rasa nyeri, seperti berdenyut dan sering kali cukup parah hingga mengganggu aktivitas.
* Nyeri hanya pada salah satu sisi kepala.
* Mual dan muntah.
* Sensitif terhadap cahaya dan
suara.

Hingga saat ini, penyebab terjadinya migrain masih belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang terkena migrain, misalnya faktor keturunan, gangguan tidur, sering mengonsumsi obat pereda nyeri, asupan kafein yang berlebihan, serta stres berat atau depresi.

2. Hemicrania continua
Hemicrania continua adalah jenis sakit kepala yang ditandai
dengan beberapa gejala berikut:

* Sakit kepala hanya pada satu sisi kepala, baik kiri atau kanan.
* Terjadi sebanyak 3-5 kali sehari dan bisa berlangsung terus-menerus selama berbulan-bulan.
* Mata merah pada bagian kepala yang terasa sakit.
* Hidung tersumbat atau berair.
* Pupil mata mengecil atau kelopak mata terkulai.

Gejala sakit kepala sebelah kanan akibat kondisi ini umumnya mirip dengan migrain. Hingga saat ini, penyebab hemicrania
continua juga belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor yang bisa memperparah gejalanya, seperti kelelahan, stres, perubahan pola tidur, konsumsi minuman beralkohol terlalu banyak, dan olahraga berlebihan.

3. Sakit kepala cluster
Sakit kepala cluster adalah serangan nyeri yang ditandai dengan sensasi panas, perih, atau menusuk di salah satu bagian kepala dan di sekitar mata. Jenis sakit kepala ini bisa dipicu
oleh berbagai hal, seperti aktivitas fisik atau olahraga terlalu berat, suhu panas, mengonsumsi alkohol terlalu banyak, merokok, serta bau menyengat dari parfum, bensin, atau cat.

Sakit kepala cluster umumnya diserta dengan gejala:
* Salah satu kelopak mata bengkak atau turun.
* Pupil pada salah satu mata mengecil.
* Hidung berair atau tersumbat.
* Mata berair dan merah.
* Wajah
berkeringat.

Jenis sakit kepala ini umumnya menyerang pria dewasa berusia di atas 30 tahun. Berbeda dengan migrain yang bisa membaik dengan istirahat, gejala sakit kepala cluster biasanya akan menetap, meski penderitanya beristirahat. Hingga saat ini, penyebab sakit kepala cluster masih belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami kondisi ini, antara lain kebiasaan merokok, mengonsumsi minuman beralkohol, stres, cedera
otak, dan alergi.

Selain beberapa penyebab di atas, sakit kepala sebelah kanan juga mungkin bisa disebabkan oleh kondisi atau penyakit lain, seperti sinusitis, tumor otak, stroke, infeksi otak, tekanan darah tinggi, atau kelainan saraf, misalnya neuralgia trigeminal.

ditinjau oleh dr. Carlinda Nekawaty

Sakit kepala bisa terjadi di salah satu sisi kepala. Jika terjadi di sebelah kanan, biasanya merupakan gejala apa?

Sakit kepala adalah salah satu keluhan yang kerap dirasakan hampir setiap orang, termasuk sakit kepala sebelah kanan. Kondisi ini biasanya merupakan gejala apa, ya?

Jika mengalami nyeri kepala sebelah kanan, biasanya denyut terasa tumpul dan intens di beberapa area, termasuk pelipis kanan dan dasar tengkorak.

Keluhan tersebut juga bisa
dirasakan hingga ke leher, gigi, maupun mata. Ketahui lebih lengkap penyebab sakit kepala sebelah kanan lewat ulasan berikut.

Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kanan
Sering sakit kepala sebelah kanan bisa disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya:

1. Gaya Hidup
Sakit kepala sebelah kanan dapat terjadi akibat gaya hidup
sehari-hari.

Beberapa jenis gaya hidup yang dapat meningkatkan risiko sakit kepala sebelah kanan yaitu tidak cukup istirahat, dehidrasi, postur tubuh buruk, gangguan otot leher, dan berada di bawah sinar matahari terlalu lama.

Telat makan dan terlalu lama menatap layar gawai juga dapat meningkatkan risiko mengalami sakit kepala sebelah kanan.

Artikel Lainnya: Jenis-Jenis Sakit Kepala, dari yang Ringan hingga Mematikan

2. Migrain
Penyebab sakit kepala sebelah kanan yang paling sering adalah migrain. Biasanya, migrain disertai sensasi denyut dan penglihatan kabur.

Keluhan
lainnya yang bisa muncul adalah mual, sensitivitas terhadap cahaya dan suara, serta muntah.

Pemicu migrain beragam, mulai dari perubahan cuaca, stres, makanan dan minuman tertentu, kelelahan, perubahan hormonal pada wanita, dan lain-lain.

3. Sinusitis
Peradangan pada dinding sinus (sinusitis) juga dapat menyebabkan sakit kepala sebelah kanan.

Meski
demikian, kondisi ini juga bisa menyebabkan sakit kepala di kedua sisi, yang menyebar hingga ke dahi dan tulang belakang pipi.

Penderita sinus juga biasanya akan mengalami gejala penyerta, seperti hidung tersumbat, batuk, demam, sakit tenggorokan, dan berkurangnya kemampuan penciuman.

4. Trauma
Trauma karena benda tumpul maupun tajam juga bisa menyebabkan sakit kepala di sebelah kanan, khususnya jika terjadi di sisi kanan kepala.

Biasanya, trauma akibat
benda tajam menimbulkan luka yang terlihat jelas. Namun, jika akibat benda tumpul, sakit kepala itulah tandanya.

Artikel Lainnya: Hindari Hal Ini Saat Dilanda Sakit Kepala!

5. Alergi
Alergi ternyata juga dapat menjadi penyebab sakit
kepala sebelah kanan. Karena, alergen yang dihirup oleh penderita alergi bisa menyebabkan peradangan di hidung. Peradangan tersebut bisa saja menyebar hingga ke bagian sinus.

Sakit kepala sebelah kanan akibat alergi bisa saja menyebar ke sisi kiri, bahkan hingga menyebabkan rasa tidak nyaman di dahi, mata, dan pipi.

6. Neuralgia Oksipital
Neuralgia oksipital atau
nyeri saraf oksipital adalah peradangan dan cedera pada saraf oksipital di otak.

Kondisi ini sering disalahpahami sebagai migrain atau nyeri kepala lainnya, karena gejalanya mirip.

Neuralgia oksipital tidak mengancam nyawa. Meski begitu, nyerinya bisa menyakitkan dan menyebar hingga ke bagian depan dan sisi kepala, serta mata.

Gejalanya berupa nyeri hebat seperti
ditusuk-tusuk, tertekan, atau terkena serangan listrik di area kepala bagian kanan belakang. Rasa nyeri juga bisa timbul di area leher.

7. Sakit Kepala Tipe Tegang (Tension Headache)
Sakit kepala tipe tegang umumnya memengaruhi kedua sisi kepala. Tetapi, pada beberapa orang mungkin memiliki gejala di satu sisi saja.

Tanda-tandanya meliputi nyeri
tumpul, pegal, kulit kepala terasa lebih lunak, otot bahu dan leher bisa tegang maupun lunak, rasa tegang atau tekanan di sepanjang dahi, samping kepala, dan belakang kepala.

Artikel Lainnya: Sakit Kepala Bagian Atas, Ada Gejala Apa?

8. Sakit Kepala Cluster
Sakit kepala cluster jarang terjadi. Gejalanya berupa nyeri tiba-tiba, intensitasnya berat, ada sensasi seperti ditusuk-tusuk, dan lokasinya di sekitar lingkar mata atau salah satu sisi kepala.

Itulah kenapa sakit kepala cluster juga dikenal dengan sakit
kepala belakang mata. Karena, di situlah area utama munculnya nyeri.

Gejala lain yang menyertai biasanya mata merah dan berair, salah satu kelopak mata layu atau bengkak, ukuran pupil mata mengecil di salah satu sisi, dan hidung mampet atau berair.

9. Tumor Otak
Sakit kepala kanan atau kiri yang gejalanya tidak membaik meski sudah diobati dapat menjadi tanda
tumor otak. Sakit kepala jenis ini biasanya memiliki ciri-ciri lain seperti berikut:

* Disertai muntah atau pusing berputar
* Pandangan kabur
* Gangguan bicara
* Gangguan ingatan
* Timbul kelumpuhan

Beberapa obat yang umum digunakan untuk mengatasi sakit kepala, seperti parasetamol, ibuprofen, dan diclofenac. Namun, pastikan Anda menggunakan obat sesuai dosis dan petunjuk yang dianjurkan dokter, ya.

Untuk diagnosis sakit kepala bagian kanan, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter. Dengan begitu, pengobatan paling tepat bisa diberikan. Jangan tunggu hingga penyakit menjadi parah, karena malah dapat menyulitkan penyembuhan.

Bila ingin tanya lebih lanjut, konsultasi ke dokter
lebih cepat lewat Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

(FR/AYU)

MigrainSakit KepalaDiclofenac

Sakit kepala sampai ke mata gejala apa?
Migrain adalah salah satu jenis sakit kepala yang bisa menyebabkan rasa tak nyaman sampai ke mata. Selain sakit kepala sampai ke mata, gejala migrain lainnya yakni pusing, badan lemas, mual, lebih peka pada cahaya dan suara, perubahan suasana hati, muntah, dan gangguan penglihatan.

Sering sakit kepala sebelah kanan pertanda apa?
Selain karena berbagai penyebab di atas, sakit kepala sebelah kanan juga mungkin bisa disebabkan oleh kondisi atau penyakit lain, seperti tumor otak, stroke, sinusitis, tekanan darah tinggi, infeksi otak, atau kelainan saraf, misalnya neuralgia trigeminal.

Apa penyebab sakit kepala sebelah kanan pada wanita?
Wanita bisa mengalami migrain sebelah kanan karena perubahan hormon. Perubahan hormon karena kehamilan atau menstruasi. Terutama bagi remaja wanita yang baru pertama kali mengalami menstruasi. Namun, Penyebab Migrain sebelah kanan pada wanita umumnya menyerang usia 35 sampai 45 tahun.

Bagaimana cara mengatasi sakit kepala sebelah kanan?
Cara menghilangkan sakit kepala sebelah kanan.

Oleskan kompres hangat atau dingin ke bagian belakang leher..

Hindari makanan pemicu sakit kepala seperti makanan ber-MSG, kafein, dan alkohol..

Minum air putih yang banyak..

Tidur atau istirahat..

Melonggarkan ikatan kepala di rambut seperti melepaskan kuncir rambut, kepang, dll..