Punya anak adalah salah satu hal yang banyak didambakan orangtua. Begitu gejala kehamilan munul, seperti mual atau nyeri payudara, mereka pun langsung memeriksanya. Jika Anda tidak sempat pergi ke dokter, terdapat beberapa tes kehamilan alami yang bisa dicoba sebagai alternatif sementara.

Namun, yang jadi pertanyaan adalah: apakah cara mengecek kehamilan dengan bahan alami terbukti akurat? Simak penjelasannya di bawah ini untuk mengetahui jawabannya.

Tes kehamilan alami yang bisa dicoba di rumah
Sebelum membahas cara mengetahui hamil tanpa test pack, Anda perlu mengetahui bahwa waktu paling tepat untuk melakukan tes kehamilan adalah pada 7 hari setelah terlambat datang bulan.

Jika belum sempat ke apotek untuk membeli
test pack, terdapat beberapa cara cek kehamilan secara alami yang bisa dilakukan dengan bahan-bahan di rumah.

1. Pasta gigi
Tes kehamilan alami dengan pasta gigi.

Untuk menggunakan pasta gigi sebagai alat tes kehamilan alami, Anda perlu
mencampurkan dua sendok makan pasta gigi berwarna putih dengan satu sendok makan sampel urine di pagi hari.

Menurut cara tes kehamilan dengan pasta gigi, Anda akan melihat warna urine berubah menjadi biru dan terkadang diikuti dengan busa jika positif hamil.

Metode ini disebut dapat mendeteksi adanya hormon kehamilan dalam urine wanita yakni human chorionic
gonadotropin (hCG). Sedangkan jika tidak hamil, tidak akan terjadi reaksi apa pun.

Faktanya, reaksi yang terjadi dari pencampuran kedua bahan tersebut bukanlah tanda dari hormon hCG, melainkan hanya reaksi dari sifat asam pada urine.

2. Sampo
Selanjutnya, cara tes kehamilan alami adalah menggunakan sampo dengan air. Untuk mencobanya, Anda perlu mencampurkan sedikit sampo dengan air putih.

Selanjutnya, tuangkan urine Anda dan lihat reaksinya.
Jika berbusa atau bergelembung kecil-kecil, Anda dipercaya mendapatkan hasil positif hamil.

Pasalnya, hormon hCG dianggap dapat bereaksi terhadap sampo. Namun, tidak ada bukti ilmiah yang dapat mendukung klaim tersebut.

3. Gula
Salah satu cara cek kehamilan secara alami yang cukup populer di masyarakat adalah mencampurkan 1 sendok makan (sdm) gula dengan 1 sdm sampel urine.

Jika gulanya larut dengan cepat di dalam urine, itu menandakan hasil negatif
alias tidak hamil. Namun, jika gulanya menjadi gumpalan, itu menandakan bahwa Anda hamil.

Klaim tersebut percaya bahwa keberadaan hormon hCG di dalam urine tidak akan membuat gula larut di dalam urine.

Meski begitu, tidak ada bukti ilmiah yang bisa memperkuat klaim cara mengecek kehamilan secara alami dengan gula.

BACA JUGA: Cara Menggunakan Test Pack yang Benar
supaya Hasilnya Akurat

4. Pemutih
Bahan pemutih atau bleach juga dinilai bisa dimanfaatkan sebagai cara mengecek kehamilan tanpa test pack.

Untuk mempraktikkan metode ini, Anda perlu mengambil 1/2 cangkir urine dan mencampurkannya dengan 1/2 cangkir pemutih.

Tunggu selama 3 hingga 5 menit. Jika berbusa dan mengeluarkan suara desis, itu menandakan Anda positif hamil.

Hati-hati, cara tes kehamilan tanpa test
pack ini dapat berbahaya jika aroma dari campuran urine dan pemutih tersebut terhirup atau mengenai kulit.

Pasalnya, baik campuran maupun aromanya dapat mengiritasi kulit. Sebisa mungkin, gunakan sarung tangan dan masker selama melakukannya.

Perlu diingat bahwa cara ini juga belum terbukti keakuratannya karena tidak didukung oleh penelitian ilmiah.

5. Sabun
Sabun juga diklaim sebagai cara alami mengetahui kehamilan.

Metode ini dilakukan
dengan cara mencampurkan 2 sdm sampel urine dan sedikit sabun, lalu mengaduknya. Jika berbusa, itu menandakan hasil positif hamil.

Sama seperti sampo, tidak ada penjelasan ilmiah yang bisa memperkuat metode ini.

6. Cuka
Kalau biasanya cuka digunakan sebagai bahan dapur, ada pula klaim yang menyatakan bahwa bahan makanan ini dapat
digunakan untuk mengecek kehamilan.

Untuk mencobanya, campurkan 1 cangkir cuka putih dengan 1/2 cangkir sampel urine. Tunggu sekitar 3-5 menit. Jika ada perubahan warna, itu menandakan hasil positif hamil.

Sama seperti pasta gigi, cuka dipercaya dapat bereaksi ketika bercampur dengan hormon hCG di dalam urine dan mengakibatkan perubahan warna.

Sayangnya, metode ini juga tidak diperkuat dengan penjelasan ilmiah.

7. Soda kue
Bahan dapur
selanjutnya yang dianggap bisa digunakan untuk mengecek kehamilan adalah soda kue.

Kumpulkan sampel urine di dalam wadah plastik, lalu tuangkan 2 sdm soda kue ke dalamnya. Jika mengeluarkan gelembung, itu menandakan hasil positif hamil.

Meski demikian, belum ada bukti ilmiah untuk memperkuat cara alami ini.

8. Garam
Tes kehamilan alami dengan garam

Mencampurkan garam dan
sampel urine di dalam wadah juga dipercaya sebagai cara mengecek kehamilan alami.

Jika garam membentuk gumpalan putih setelah 1 menit, itu berarti Anda dianggap positif hamil. Jika tidak ada, berarti hasil tes Anda negatif.

Tes hamil dengan garam didasari metode tradisional dan belum bisa diperkuat dengan bukti ilmiah.

9. Anggur merah

Tahukan Anda kalau anggur merah juga dipercaya sebagai cara mengetahui kehamilan secara alami?

Ambil setengah cangkir anggur merah dan tuangkan sampel urine dengan porsi yang sama.

Jika warnanya berubah, itu dapat menjadi pertanda bahwa Anda positif hamil.

10. Memasukkan jari ke dalam vagina
Ada pula tes kehamilan dengan jari yang bisa Anda lakukan di rumah.

Metode ini bertujuan untuk mengetahui posisi dan kekencangan rahim guna mendeteksi
kehamilan.

Untuk melakukannya, gunakan jari tengah karena memiliki ukuran yang paling panjang dibandingkan jari lainnya.

Setelah itu, masukkan jari tengah ke dalam vagina untuk mencari posisi dan merasakan kekencangan rahim.

Sebaiknya, cara mendeteksi kehamilan dengan tangan ini dilakukan setelah Anda mandi dan membersihkan tangan untuk menghindari infeksi.

Di samping itu, metode ini tidak direkomendasikan karena bisa meningkatkan risiko infeksi. Lebih baik, berkonsultasi
dulu pada dokter sebelum mencobanya

11. Menaruh urine di dalam botol
Menaruh sampel urine di dalam botol juga dianggap bisa dimanfaatkan sebagai cara mengecek kehamilan.

Untuk mencobanya, kamu perlu mengambil sampel urine di pagi hari dan memasukkannya ke dalam botol. Setelah itu, taruhlah botol tersebut di atas permukaan datar selama 24 jam.

Jika lapisan putih tipis muncul keesokan harinya, itu dapat menandakan hasil positif hamil. Apabila tidak ada
perubahan sama sekali, itu tandanya Anda tidak hamil.

12. Daun dandelion
Apakah Anda memiliki tanaman dandelion di halaman rumah? Petiklah beberapa daunnya.

Meski belum terbukti secara ilmiah, daun dandelion dipercaya bisa menjadi cara mengecek kehamilan.

Taruh 2-3 daun dandelion, dan tuangkan sampel urine hingga daunnya terendam. Selanjutnya, tunggu selama 10 menit.

Jika hasilnya positif hamil, bintik-bintik merah bisa muncul pada permukaan daun
dandelion.

Ada baiknya Anda berkonsultasi dulu pada dokter sebelum mencoba berbagai cara tes kehamilan alami di atas. Sebab, keakuratannya belum terbukti secara ilmiah.

Dokter juga bisa memberikan rekomendasi tes kehamilan yang sudah terbukti ampuh mendeteksi hormon hCG di dalam urine.

Baca Juga

* Nyeri Sendi Saat Hamil dan Cara Alami
Mengatasinya

* Benarkah Detak Jantung Janin Laki-Laki Lebih Lambat dari Perempuan?
* Mengenal Depresi Saat Hamil yang Mungkin Terjadi

Cara mengetahui kehamilan
secara alami di rumah yang lebih akurat

Mual menjadi salah satu gejala awal kehamilan.

Dibandingkan metode di atas, terdapat cara alami lain yang dianggap lebih akurat dalam mendeteksi hormon hormon hCG.

Cek kehamilan dengan tes yang lebih akurat ini bisa lebih diandalkan. Namun, metodenya memang membutuhkan pemantauan selama beberapa hari atau bahkan lebih lama.

Berikut adalah cara mengecek kehamilan secara alami yang bisa dilakukan sejak dini di rumah.

1. Tes suhu basal tubuh
Suhu basal tubuh adalah suhu tubuh saat bangun tidur atau sebelum beranjak dari kasur dan melakukan aktivitas lain.

Setelah proses ovulasi, kadang progesteron sedikit memanaskan tubuh dan menyebabkan suhu basal tubuh seseorang meningkat.

Sebaliknya, sebelum atau saat perempuan sedang dalam masa menstruasi, suhu basal tubuhnya justru turun.

Suhu
basal tubuh yang terus-menerus tinggi hingga melewati masa menstruasi dapat mengindikasikan kehamilan.

Anda dapat mengukur suhu basal tubuh dengan termometer. Letakkan termometer basal tubuh di bawah lidah selama beberapa detik. Pastikan Anda melakukan ini segera setelah bangun tidur di pagi hari.

Jika suhu tubuh Anda berkisar 37º Celcius, itu bisa menjadi tanda bahwa Anda sedang hamil. Sementara itu, suhu yang lebih rendah menunjukkan Anda belum hamil.

2.
Mendeteksi masa ovulasi

Mengalami ovulasi adalah tanda yang pasti untuk kehamilan seorang wanita. Dikutip dari American Pregnancy Association, siklus menstruasi normal umumnya berkisar antara hari.

Sel telur akan matang pada hari ke 7. Selanjutnya, pada hari ke (berdasarkan siklus 28 hari), sel telur akan dilepaskan dari ovarium
untuk siap dibuahi.

Jika pembuahan tidak terjadi pada hari ke-28, kadar hormon tubuh akan turun dan menyebabkan lapisan rahim luruh. Ini yang dikenal sebagai menstruasi.

Jika Anda mengetahui masa ovulasi, Anda akan lebih mudah mendeteksi adanya kehamilan sejak dini.

Secara umum, jika menstruasi tidak kunjung datang dalam kurun waktu sekitar 2 minggu setelah ovulasi,
kemungkinan besar Anda sedang hamil.

Namun, memastikan kehamilan dengan cara ini perlu melibatkan kombinasi cara lainnya seperti suhu basal tubuh yang tinggi, cairan serviks yang subur, dan hasil tes ovulasi.

Jika Anda mengalami gejala kehamilan, mulai dari telat menstruasi, mual,
pusing, hingga cepat lelah, serta tidak mendapatkan hasil yang jelas setelah melakukan cara mengecek kehamilan secara alami, sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter kandungan terdekat.

Dokter dapat melakukan tes darah untuk mengukur hormon hCG yang mendeteksi tanda kehamilan.

Anda juga bisa konsultasi mengenai cara mengecek kehamilan yang tepat dan cara baca hasil tesnya dengan
chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.

Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.

Cara mengetahui apakah kita sedang hamil atau tidak?
Selain tidak mengalami menstruasi, ciri hamil 1 minggu dapat ditandai dengan beberapa gejala awal berikut ini:.

Payudara bengkak dan sensitif. Pada awal masa kehamilan, payudara tampak bengkak, sekaligus sensitif dan nyeri saat disentuh. … .

Mual atau muntah. … .

Sakit pinggang bagian bawah. … .

Perdarahan vagina..

Bagaimana cara mengetahui hamil muda tanpa testpack?
Tanda Hamil Tanpa Testpack.

Mengalami Nyeri Punggung. Tanda hamil tanpa testpack bisa dikenali dari nyeri punggung yang dialami. … .

Mengalami Kram Perut. Tanda hamil tanpa testpack kedua bisa dikenali dari kram perut yang dialami. … .

Merasakan Lelah Berlebihan. … .

Merasakan Ngidam..

Selain Tespek apa yang bisa mengetes kehamilan?
Namun, bisa menggunakan bahan-bahan alami yang ada di dapur. Untuk ketahui kehamilan, biasanya diperlukan tes hCG(Human Chorionic Gonadotropin)..

Garam Dapur. … .

2. Gula. … .

3. Baking Soda. … .

4. Gandum & Barley. … .

Serbuk Mustard. … .

6. Tanaman Daun Dandelion. … .

7. Menyimpan Tes Kehamilan Urine. … .

Memakai Pasta Gigi..

Gimana cara mengetahui kehamilan dengan memegang perut?
Cara Mengetahui Kehamilan dengan Memegang Perut.

Timbul Rasa Mual dan Muntah saat Perut Ditekan. … .

Perut Terasa Kram saat Ditekan. … .

3. Terasa Kembung saat Perut Dipegang. … .

4. Rahim Mengencang saat Menekan Perut. … .

Terasa Ingin Buang Air Kecil saat Perut Ditekan..