Home » Pekerjaan » Cara Membuat Surat Lamaran Kerja Beserta Contohnya

Dalam melamar pekerjaan selain curriculum vitae (CV) dan portfolio, sangatlah penting untuk diperhatikan dalam penulisan surat lamaran kerja. Lampiran ini berlaku dalam proses melamar kerja baik yang didapat melalui surat kabar, website, sosial media maupun informasi dari kenalan.

Sangat lah sering terjadi, terutama saat melamar kerja secara online, banyak orang tidak melampirkan surat lamaran kerja. Padahal hal tersebut salah satu bahan pertimbangan bagi HR rekrutmen untuk mengundang wawancara.

Bahkan tidak jarang calon karyawan hanya membuat surat lamaran kerja satu baris kalimat atau bahkan sama sekali tidak melampirkan surat lamaran kerja. Tentunya hal tersebut akan membuat pandangan buruk bagi HR perusahaan yang ingin kita lamar.

Untuk itu penting bagi calon karyawan mengetahui cara membuat surat lamaran yang baik dan benar.

Baca Juga: CV itu apa sih?

Pelajari Elemen dan Sistematika Surat Lamaran Pekerjaan
Setelah mendapat informasi lowongan kerja yang sesuai dan siap membuat surat lamaran kerja, anda harus terlebih dulu mengetahui sistematika surat lamaran kerja dan elemen apa saja yang harus ada pada surat tersebut.

Yaitu:

A. Tempat dan tanggal pembuatan surat.
tempat dan tanggal pembuatan surat ditempatkan di pojok kanan atas tanpa titik di akhir sebab bukan merupakan kalimat.

Contoh : Jakarta, 8 Oktober B. Lampiran dan perihal,
1. Kata “lampiran” dan “perihal” tidak disingkat, seperti “lamp” atau “hal”.
2. Angka dalam lampiran ditulis dengan huruf.

Contoh :

Lampiran : Lima lembar

Perihal : Pemberitahuan

C. Alamat surat.
ada lima hal yang harus diperhatikan dalam penulisan alamat surat yaitu,

1. Tidak memakai kata “Kepada”.
2. Alamat sebaiknya tidak lebih dari 3 baris.
3. Jabatan tidak boleh memakai jenis kelamin seperti Bapak atau Ibu.
4. Penulisan “jalan” pada alamat tidak boleh disingkat.
5. Tidak menggunakan titik pada masing-masing akhir barisnya.

Baca Juga: Perbedaan CV dan Resume yang Harus Anda Ketahui!

Contoh :

Yth. Direktur PT. Bima Sakti Alterra

Jalan Ahmad Yani nomor 319

Denpasar

Salam pembuka, setelah kata “Dengan hormat” diikuti dengan tanda baca koma (,). Contoh:

Dengan hormat,

Berdasarkan….

D. Isi surat.
dalam isi terdapat hal-hal sebagai berikut :

1. Identitas.
isi identitas berisi keterangan berupa nama, tempat tanggal lahir, alamat, pendidikan terakhir dan bisa ditambah lagi sesuai dengan kebutuhan. Di dalam menuliskan keterangan, huruf pertama menggunakan huruf kecil. Contoh:

nama : Gede Ari Priambada

tempat tanggal lahir : Klungkung, 27 Januari pendidikan terakhir : S1 Teknik Informatika

alamat : Jalan Ahmad Yani Denpasar

2. Maksud dan tujuan,
maksud dan tujuan merupakan keterangan tentang alasan pengirim atau pelamar pekerjaan menulis surat. Sebelum menuliskan maksud dan tujuan lebih baik jika menyebutkan bagaimana Anda mendapatkan informasi lowongan di perusahaan tersebut. Misalnya :

Baca Juga: Ini Dia 6 Tujuan Bekerja Yang Perlu Diketahui!

Berdasarkan informasi lowongan kerja di website portal kerja, Saya bermaksud untuk mengajukan lamaran kerja

3. Menyertakan lampiran.
Dalam lamaran pekerjaan terdapat beberapa lampiran tentang persyaratan yang telah diminta oleh instansi yang memerlukan pekerja. Oleh sebab itu, pelamar harus memenuhi lampiran yang dipinta tersebut. Kemudian pada setiap rincian menggunakan tanda baca titik koma (;) dan pada akhir lampiran diakhir dengan tanda titik (.).

Contoh:

Fotokopi ijazah terakhir yang telah dilegalisasi;

Fotokopi KTP;

Pas foto ukuran 3×4 dua lembar.

4. Penutup,
Dalam surat lamaran pekerjaan, isi penutup haruslah menunjukkan betapa pelamar kerja sangat antusias terhadap instansi yang dituju.

Contoh:

Sekiranya surat lamaran pekerjaan ini saya buat. Besar harapan saya untuk bisa menjadi bagian dari perusahaan….

5. Salam penutup,
surat lamaran ini diawali salam pembuka, maka tentulah harus diakhiri dengan salam penutup. Sebagai surat lamaran, salam penutup menjadi sangat penting. Salam penutup sebagai bentuk etika, sopan santun, dan penghormatan.

Contoh: Hormat saya.

E. Tanda tangan dan nama jelas,
tanda tangan ini umumnya berada di pojok kanan bawah surat, lalu dibawahnya ditulis nama lengkap. Contoh:

Hormat saya

(ttd)

Gede Ari Priambada

Tampilan Surat Lamaran Kerja
Anda juga harus memperhatikan detail tampilan surat lamaran kerja, seperti:

* Panjang, jangan membuat surat lamaran kerja lebih dari satu halaman.
* Format dan margin halaman, gunakan single-spaced antar paragraf dan margin 1″, serta atur dengan format rata kiri.
* Font, gunakan font umum dan tradisional seperti Times New Roman, Arial, atau Calibri dengan ukuran 10 sampai 12.

Buat Surat Lamaran Kerja
Setelah mengetahui kelengkapan yang harus Anda buat dalam surat lamaran kerja, mulailah membuatnya. Jika bingung harus menggunakan kalimat seperti apa, Anda bisa mencari referensinya secara online. Pilih kalimat referensi yang sesuai dengan kebutuhan Anda serta industri perusahaan yang dituju.

Baca Ulang dan Edit Kesalahan Penulisan
Biasakan untuk membaca kembali surat yang sudah Anda buat sebelum mencetak atau mengirimnya. Pastikan tidak ada kesalahan penulisan nama, alamat atau kontak informasi.