Parapuan.co- Emosi stres disebut dapat menurunkan kekebalan tubuh.

Hal ini terjadi karena saat emosi stres dapat mengubah fungsi sel darah.

Ini juga dapat berpengaruh pada kesehatan fisik seseorang ya, Kawan Puan.

Ketika kekebalan tubuh menurun, makan orang lebih rentan terkena sakit, terlebih di masa pandemi ini.

Selain itu, ditemukan juga bahwa ketika individu stres, waktu penyembuhannya lebih lambat.

Baca Juga: Mengatasi Stres dan Sederet Manfaat Pijat untuk Kesehatan Mental

Semua ini menjadi bukti nyata bahwa kesehatan mental memengaruhi kesehatan fisik.

Untuk itu, ada baiknya Kawan Puan mengelola emosi stres dan rasa cemas pada dirimu.

Para ahli memberikan beberapa cara agar pikiran tetap tenang dan sehat tanpa cemas.

Mengutip dari Pinkvilla,berikut ini beberapa cara menenangkan pikiran yang cemas atau stres.

Konsumsi Makanan sehat

Chamomile mengatur neurotransmiter seperti serotonin, dopamin, GABA, yang terkait dengan suasana hati.

Curcumin dengan lada hitam meningkatkan kesehatan otak.

Cokelat hitam membantu menyesuaikan diri dengan situasi stres.

Makanan probiotik seperti yoghurt meningkatkan kesehatan mental dengan meningkatkan serotonin yang merupakan neurotransmitter yang meningkatkan suasana hati.

Perubahan gaya hidup

Menurut Ayurveda “VATA” dosa, salah satu di antara tridosha bertanggung jawab atas fungsi pikiran.

Ketika vata tidak berada dalam keseimbangannya, itu mulai memengaruhi pikiran dan tubuh.

Jadi, menjaga pola hidup sehat untuk mengontrol vata sangat dibutuhkan.

Gunakan minyak esensial secara teratur pada tubuh dan kepala selama 30 menit di pagi hari dan mandi air hangat akan membantu mengontrol vata.

Selain itu, makanan harus disiapkan segar dengan keenam rasa seimbang, dan harus dikonsumsi hangat.

Asupan makanan yang digoreng dan berminyak secara berlebihan cenderung menyebabkan ketidakseimbangan vata dalam tubuh.

Latihan teratur menempatkan 2 tetes minyak wijen hangat di setiap lubang hidung membantu menjaga keseimbangan vata.

Baca Juga: Patut Dicoba, Ini Tips Atasi Stres Tanpa Harus Konsumsi Obat

Meditasi

Meditasi membantu memecahkan pikiran negatif dari kekhawatiran dan juga membantu seseorang mengendalikan pikiran acak yang tidak diinginkan.

Meditasi membantu seseorang rileks. Ini membalikkan kerusakan yang disebabkan pada otak karena kecemasan.

Terapi yoga

Kata yoga berasal dari akar kata Sansekerta ‘YUJ’ yang berarti menyatukan.

Latihan yoga secara teratur mengarah pada keselarasan sempurna antara tubuh dan pikiran, manusia, dan alam.

Studi mengatakan bahwa ada beberapa asana jika dilakukan dengan benar, otak melepaskan segala macam bahan kimia yang tidak hanya membantu kamu menjadi rileks tetapi juga menurunkan tingkat stres dan kecemasan.

Vrikshasana, Balasana, Paschimottanasana, Ushtrasana, Setubandhasana dan Padahastasana adalah beberapa di antaranya.

Selain itu, kebiasaan melakukan pranayama seperti Brahmari, Sheetali dan Kapalbhati juga membantu pendinginan tubuh dan pikiran secara instan.

Baca Juga: Kiat-Kiat Manajemen Stres untuk Orang Tua Anak Berkebutuhan Khusus

Stimulasi titik tekanan

Sentuhan adalah alat komunikasi yang kuat karena merupakan bahasa pertama yang dipelajari seseorang.

Sentuhan lembut sekarang dikenal untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurunkan tekanan darah dan menurunkan tingkat hormon stres seperti kortisol dalam tubuh.

Kekuatan sentuhan ini dapat digunakan untuk merangsang energi dalam tubuh dan meningkatkan daya penyembuhan bawaan.

Titik yang berpusat di antara alis adalah tempat yang sangat baik untuk meningkatkan keharmonisan dan kedamaian dari dalam.

Demikian pula, titik antara dua tendon di pergelangan tangan bagian dalam, 1 inci (2,5 cm) dari lipatan dalam dan titik di tengah dada, yang sejajar dengan batas bawah rusuk ke-4.

Jika diterapkan tekanan kuat selama 2-3 menit, mengurangi kecemasan, melawan stres, dan membuatmu merasa lebih baik.

(*)