Vaksinasi Covid-19 sudah dimulai sejak lama namun masih banyak orang yang belum menerima vaksinasi. Maka tak heran jika banyak orang yang masih mencari tahu cara daftar vaksin.

Vaksinasi Covid-19 di Indonesia terbagi menjadi beberapa tahapan. Mengutip dari laman PeduliLindungi.id, tahap awal vaksin diberikan untuk tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan mahasiswa yang sedang menjalankan pendidikan profesi di fasilitas pelayanan kesehatan.

Tahap kedua diberikan kepada lansia, pekerja sektor esensial, dan guru. Kemudian saat ini vaksinasi sudah bisa diterima oleh masyarakat umum.

Untuk bisa mendapatkan vaksin Covid-19, Anda harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu. Ada beberapa platform yang bisa digunakan untuk mendaftar vaksinasi gratis. Berikut ini beberapa cara daftar vaksin secara online.

Cara Daftar Vaksin Pedulilindungi
PeduliLindungi merupakan aplikasi yang sengaja dibuat untuk membantu instansi pemerintah dalam melakukan pelacakan untuk menghentikan penyebaran Covid-19. Pedulilindungi bisa Anda akses secara gratis di website dan aplikasi digital melalui smartphone.

Anda bisa melakukan pendaftaran vaksin Covid-19 melalui aplikasi ini. Berikut ini langkah-langkahnya.

1. Buka situs pedulilindungi.id.
2. Kemudian pilih menu “Pendaftaran Vaksinasi” di halaman utama.
3. Klik opsi “Buat akun PeduliLindungi”.
4. Selanjutnya lakukan pendaftaran menggunakan email atau nomor telepon aktif yang Anda miliki.
5. Isikan nama lengkap dan email atau nomor telepon.
6. Ceklis kotak “Syarat penggunaan dan kebijakan privasi”.
7. Lalu klik “Daftar”.
8. Buka aplikasi pesan singkat lalu masukkan OTP yang dikirimkan dalam SMS tersebut.
9. Klik opsi “Verifikasi”.
10. Berikutnya Anda akan langsung diarahkan ke halaman formulir pengajuan vaksinasi Covid-19.
11. Isi formulir secara lengkap dan benar. Lalu klik “Selanjutnya”.
12. Kemudian lakukan konfirmasi terkait informasi penerima vaksin.
13. Masukkan kode verifikasi dan proses pendaftaran selesai.

Cara Daftar Vaksin di vaksin.loket.com
Selain melalui pedulilindungi.id, Anda juga bisa melakukan pendaftaran vaksin Covid-19 melalui vaksin.loket.com. Berikut ini caranya:

1. Buka laman vaksin.loket.com.
2. Selanjutnya Anda bisa memilih lokasi vaksin.
3. Langkah berikutnya anda bisa pilih tanggal vaksin.
4. Kemudian pilih jam kedatangan.
5. Isi data diri secara lengkap.
6. Setelah pendaftaran selesai, anda akan menerima e-voucher yang dikirimkan melalui email dan WhatsApp.

Cara Daftar Vaksin di Jakarta
Pendaftaran vaksin Covid-19 melalui corona.jakarta.go.id/id/vaksinasi bisa diakses untuk Anda yang tinggal di Jakarta. Berikut ini cara daftarnya:

1. Buka website corona.jakarta.go.id/id/vaksinasi.
2. Kemudian isi NIK dan nama lengkap sesuai dengan KTP.
3. Selanjutnya anda dapat memilih tanggal, jam, serta lokasi untuk mendapatkan vaksinasi di Jakarta.
4. Setelah proses pendaftaran selesai, anda bisa langsung datang ke tempat yang sudah di pilih sesuai dengan jadwal dengan membawa KTP elektronik.

Pendaftaran Vaksinasi Covid-19 di Kota Tangerang
Selain Jakarta, daerah lain yang juga memiliki platform khusus untuk pendaftaran vaksinasi Covid-19 yaitu Kota Tangerang. Bagi Anda yang tinggai di daerah tersebut, berikut ini cara daftar vaksin di Tangerang:

1. Buka website vaksinasi.tengerangkota.go.id.
2. Kemudian klik opsi “Daftar”.
3. Masukkan NIK yang Anda miliki kemudian klik “Proses”.
4. Tahapan selanjutnya Anda akan melihat formulir pendaftaran vaksinasi. Isi formulis tersebut dengan lengkap dan benar. Lalu klik “Simpan”.
5. Kemudian unduh bukti pendaftaran dengan klik opsi “Download Bukti”.
6. Setelah itu Anda akan mendapatkan pesan singkat melalui WhatsApp yang berisi informasi bahwa proses pendaftaran Anda berhasil.
7. Untuk mengetahui waktu vaksinasi, Anda bisa melakukan pengecekan secara berkala di laman vaksinasi.tengerangkota.go.id, pada menu “Lihat Data”.
8. Setelah itu, unduh undangan vaksinasi dan bawa saat melakukan vaksinasi di tempat dan waktu yang tertera pada undangan tersebut.

Apa yang Harus Diperhatikan Setelah Vaksin?
Setelah selesai dengan proses pendaftaran vaksin, maka Anda bisa langsung mendapatkan vaksin sesuai dosis yeng telah ditentukan.

Pertanyaan yang biasanya muncul selepas vaksin yaitu “apa yang harus diperhatikan setelah mendapatkan vaksin?”. Mengutip dari covid.go.id, berikut lima hal yang bisa Anda lakukan setelah vaksin.

1. Tetap berada di lokasi observasi
Setelah di vaksin Anda tidak boleh langsung pulang. Anda harus tetap berada di lokasi vaksinasi selama 15 hingga 30 menit untuk observasi efek samping setelah vaksin. Apabila Anda merasakan tanda alergi atau efek samping lainnya seusai suntik vaksin, maka segera laporkan pada petugas yang ada di tempat tersebut.

2. Cari tahu tanggal vaksin dosis berikutnya
Bagi Anda yang baru mendapatkan vaksin dosis pertama, sebaiknya sebelum pulang Anda pastikan terlebih dahulu terkait tanggal pelaksanaan vaksin kedua. Jadwal vaksinasi dosis kedua biasanya tertera pada kartu vaksin. Jika di kartu yang Anda terima tidak tercantum tanggal vaksin kedua, maka segera tanyakan pada petugas di lokasi tersebut.

3. Perhatikan diri sendiri
Efek samping vaksin setiap orang berbeda-beda. Seusai vaksin Anda harus memperhatikan diri sendiri. Jika ada efek samping vaksin yang berbahaya, segera hubungi dokter atau layanan kesehatan terdekat.

Setelah vaksin Anda juga harus memperbanyak konsumsi air putih dan istirahat. Hal ini bertujuan untuk mengurangi efek samping vaksinasi.

4. Merawat lengan bekas suntikan
Seusai di suntik vaksin biasanya lengan akan terasa pegal bahkan bengkak. Jika Anda merasakan hal tersebut jangan panik. Anda bisa mengompres lengan dengan es batu atau handuk yang sudah direndam menggunakan air dingin. Cara ini bisa mengurangi rasa pegal dan bengkak seusai vaksin.

5. Tetap patuhi protokol kesehatan
Vaksinasi tidak membuat Anda kebal dari virus. Vaksinasi hanya bersifat melindungi dan mencegah risiko infeksi virus corona. Itu artinya setelah vaksin Anda juga harus tetap patuhi protokol kesehatan yang berlaku. Tetap kenakan masker, rutin cuci tangan, jaga jarak, dan hindari kerumunan.

Selain lima hal di atas, setelah vaksin Anda juga bisa turut membagikan cerita vaksinasi kepada orang lain. Hal ini bertujuan agar orang-orang disekitar Anda juga mau melakukan vaksinasi. Semakin banyak orang yang di vaksin, maka semakin cepat kekebalan komunitas terwujud.