Patah hati menjadi perkara fenomenal yang mungkin setiap orang pernah mengalaminya. Pada relasi romantis, perempuan sering terjebak pada relasi toksik yang merugikan atau bahkan malu saat mengungkapkan perasaanya. Konteks ini bisa terjadi pada perempuan dan laki-laki. namun, perempuan seringkali berkompromi atas situasi yang menyesakkan karena ingin mempertehankan hubungan mereka. Seringkali dalam suatu relasi memiliki beragam ekspektasi yang tidak terpenuhi karena keinginan setiap individu di dalam suatu relasi sangatlah sulit untuk disatukan. Hal ini menjadi salah satu penyebab sakit hati. Kondisi menyakitkan ini perlu disikapi bukan untuk diratapi. Untuk menghindari sakit hati berlebihan, anda perlu belajar cara melewati masa putus cinta agar lebih berdamai dengan diri sendiri. Sebelum melihat tips move on dari patah hati, mari kita kenali penyebab patah hati:
Sebab Patah Hati Seseorang
Patah hati atau dalam medis dikenal dengan Broken Heart Syndrome merupakan suatu gangguan yang terjadi pada otot jantung yang bersifat sementara. Namun, kondisi ini seringkali disebabkan oleh stres akibat putus cinta atau kehilangan orang atau sesuatu yang dicintai. Terdapat beberapa kondisi yang menyebabkan patah hati, diantaranya:
Masa lalu yang gelap
Masa lalu yang suram menjadi salah satu alasan seseorang tidak menerima pasangannya. Baik adanya latar belakang keluarga yang bermasalah, atau kelakuan pasangan di masa lalu yang tidak bisa diterima.
Komunikasi Buruk
Penyebab putus cinta yang akhirnya patah hati salah satunya komunikasi yang buruk. Komunikasi yang buruk rentan terjadi kesalahpahaman yang menyebabkan mis komunikasi. Sehingga, membangun komunikasi dua arah yang baik menjadi pola pentig dalam membangun relasi.
Hilangnya rasa percaya dari pasangan
Dalam berelasi, rasa percaya dan kejujuran menjadi salah satu kunci untuk keberlangsungan suatu hubungan. Jika salah sudah tidak ada rasa saling percaya, maka akan terdapat kesenjangan dan saling curiga satu sama lain. Hal ini menimbulkan ketidakcocokan satu sama lain.
Perselingkuhan
Bertahan pada pasangan yang selingkuh tak hanya menyakitkan tetapi juga menyayat hati. Perselingkuhan merupakan muara dari komunikasi yang buruk, hilangnya rasa percaya, dan rasa penasaran terhadap orang lain tanpa mempretimbangkan perasaan pasangannya. Sikap ini yang menjadi pasangan mendera sakit hati.
Tips move on dari Patah Hati
Setelah mengalami putus cinta proses pemulihan putus cinta memang memakan waktu yang cukup lama. Setiap orang memiliki kadar berbeda dalam memulihkan rasa sakit hati mereka. Disaat anda terpuruk karena patah hati anda harus segera menyadari bahwa diri anda berhak bahagia. Mungkin anda juga perlu mencoba berbagai cara melewati masa putus cinta. Oleh sebab itu, hal ini dapat anda lakukan untuk segera bangkit dari keterpurukan:
* Hindari hal yang menyakitkan atau mengingatkan anda dengan rasa sakit itu temasuk mantan anda. Kurangi kontak dengan sang mantan agar anda dapat mengalihkan pada kegiatan lain.
* Kurangi bermain sosial media untuk beberapa waktu agar anda tidak menuruti rasa penasaran untuk stalking dan akan kembali mengingatkan momen-momen bersama atau hal-hal yang menyakiti anda.
* Alihkan dengan kegiatan yang positif. Jika anda memiliki hobi tertentu atau kesukaan tertentu lakukan dengan konsisten untuk mengalihkan fokus anda pada keterpurukan.
* Berpikir positif atas apa yang sudah terjadi. Jika anda patah hati karena perpisahan, anda perlu memandang lebih dalam pada diri anda. Apa saja kerugian yang sudah anda derita ketika anda meratapi kesedihan itu. Kesedihan anda dapat menjadi bahan bakar semangat untuk lebih baik. Belajar dari kesalahan dan mau berbenah agar tidak masuk pada situasi menyakitkan itu lagi.