Cara menanam jambu biji agar cepat berbuah di halaman rumah ternyata tidaklah begitu sulit asalkan kamu sudah menyiapkan media tanam yang baik dan benar. Manfaat jambu biji antara lain mengobati demam berdarah, sariawan, gusi bengkak, dan memperlancarkan sistem pencernaan. Maka tak heran jika jambu biji menjadi salah satu pilihan untuk ditanam di rumah. Lagi pula, syarat tumbuh jambu biji juga tidak begitu sulit sehingga bisa kamu rawat dengan mudah. Cara menanam jambu biji adalah dimulai dari pemilihan bibit yang baik dan benar. Selain itu, seperti melansir harvesttotable, kamu juga dapat memilih varietas jambu biji.

Media tanam yang baik dan benar adalah salah satu syarat tumbuh jambu biji agar cepat berbuah. Bersihkan sebagian media tanam dari polybag biasanya berupa sekam padi atau tanah. Sementara itu, cara menanam jambu biji dari bijinya adalah dengan melakukan penyemaian terlebih dahulu. Kemudian, setelah bibit jambu biji tumbuh mencapai 10 cm maka kamu sudah memindahkannya ke media tanam baru.

Cara menyiram jambu biji adalah dua kali sehari pada pagi dan sore hari saat cuaca panas. Siram tanaman jambu biji dengan perlahan dan jangan sampai air menggenang di media tanam.

Jadi, segera bersihkan dengan tanah atau sekop untuk mencabut gulma liar yang tumbuh 7 hari pascamenanam jambu biji. Pada fase pertama, berikan campuran pupuk triple super phosphate (TSP), urea, dan ZK di sekitar tanaman. Namun, disarankan untuk menggunakan pembasmi organik yang bisa kamu dapatkan secara online.

Salah satu tingkat keberhasilan menanam jambu biji adalah masa panen dengan buah yang cukup lebat.

Dalam sekali panen, pohon jambu biji bisa berbuah hingga satu kwintal pada umur tiga tahun. Syarat tumbuh jambu biji tak begitu sulit dan mampu bertahan di kondisi tropis seperti Indonesia.

Tanaman jambu biji dapat tumbuh dengan baik di daerah basah maupun kering.

Website Resmi Dinas Pertanian dan Pangan Pemerintah Kabupaten Badung
Diperkenalkan di Indonesia pada tahun 1991 oleh Misi Teknik Taiwan yang bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB). Sosok tanaman dan daun relatife lebih besar ketimbang jambu biji lain

Dengan begitu prospek budidaya Jambu Biji Kristal mempunyai peluang yang sangat cerah kedepanya. Buah Jambu Biji Kristal sebetulnya tidak benar-benar non biji, ia tetap berbiji akan tetapi jumlahnya sedikit kurang dari 3% bagian buah.jadi saat berbuah bisa kuat tidak gampang ronyok dan berbuah lebat.

Budidaya Jambu Biji Kristal tidak perlu lahan yang luas apabila ingin budidaya Jambu Biji Kristal, Anda bisa memanfaatkan sisa lahan yang ada disekitar rumah, atau dengan sistem tabulampot sudah bisa budidaya Jambu Biji Kristal, karena tanaman tersebut tidak terlalu membutuhka perawatan extra. Tanaman jambu biji kristal merupakan tanaman daerah tropis dan dapat tumbuh di daerah sub-tropis dengan intensitas curah hujan yang diperlukan berkisar antara mm/tahun dan merata sepanjang tahun.

Tanaman jambu biji kristal dapat tumbuh berkembang serta berbuah dengan optimal pada suhu sekitar 23-28°C di siang hari. Tanaman jambu biji kristal sebenarnya dapat tumbuh pada semua jenis tanah.

Jambu biji kristal dapat tumbuh baik pada lahan yang subur dan gembur serta banyak mengandung unsur nitrogen, bahan organik atau pada tanah yang keadaan liat dan sedikit pasir. Jambu biji kristal dapat tumbuh subur pada daerah tropis dengan ketinggian antara mdpl.

Sebagai salah satu syarat dalam mempersiapkan lahan kebun buah-buahan khususnya Jambu biji kristal dipilih tanah yang subur, banyak mengandung unsur nitrogen, meskipun pada daerah perbukitan tetapi tanahnya subur, dilakukan dengan cara membuat sengkedan (teras) pada bagian yang curam, kemudian untuk menggemburkan tanah perlu di bajak atau cukup dicangkul dengan kedalaman sekitar 30 cm secara merata. Untuk penanaman dalam pot gunakan media tanam tanah, pupuk kandang, dan sekam yang sudah menjadi arang dengan perbandingan 1:2:2, sebelum pot diisi dengan media tanam usahakan dasar pot dikasih kerikil/batu apung/busa agar air bisa cepat jatuh saat penyiraman berlebihan atau pada musim hujan, sehingga media tanam tidak becek.

Selama 2 minggu setelah bibit yang berasal dari cangkokan/okulasi ditanam di lahan perlu penyiangan dilakukan hanya pada batang dahan tua (warna coklat) dengan dahan muda (warna hijau) dan apabila buah terlalu banyak, tunas yang ada dalam satu ranting bisa dikurangi, dengan dikuranginya tunas yang tidak diperlukan akan berakibat buah menjadi besar dan menjadi manis rasanya. Khusus jambu non biji dengan membatasi percabangan buahnya maksimal 3 buah setelah panjang cm dilakukan pangkasan, dan setelah tumbuh cabang tersier segera dilenturkan ke arah mendatar, guna untuk merangsang tunas bunga dan buah yang akan tumbuh. Supaya tanah tetap gembur dan subur pada lokasi penanaman jambu biji kristal perlu dilakukan pembalikan dan penggemburan tanah supaya tetap dalam keadaan lunak, dilakukan setiap 1 bulan sekali hingga tanaman bisa dianggap telah kuat betul. Disamping untuk memperoleh tajuk yang seimbang juga berguna memberi bentuk tanaman, juga memperbanyak dan mengatur produksi agar tanaman tetap terpelihara dan pemangkasan juga perlu dilakukan setelah setiap kali jambu biji kristal dipanen, dengan harapan agar muncul tajuk-tajuk baru sebagai tempat munculnya bunga baru dengan hasil lebih meningkat atau tetap stabil keberadaannya.

Untuk menjaga agar kesuburan lahan tanaman jambu biji kristal tetap stabil perlu diberikan pupuk secara berkala dengan aturan: Apabila tanaman jambu biji kristal telah tumbuh benar-benar kuat frekuensi penyiraman bisa dikurangi lagi yang dapat dilakukan saat-saat diperlukan saja.

Sebaliknya pada musim kemarau tanah kelihatan merekah maka diperlukan penyiraman dengan menggunakan pompa air 3 PK untuk lahan seluas kurang lebih 3000 m2 dan dilakukan sehari sekali tiap sore hari. Guna menjaga kemungkinan tumbuhnya penyakit atau hama yang ditimbulkan baik karena kondisi cuaca dan juga dari hewan-hewan perusak, maka perlu dilakukan penyemprotan pestisida, disamping itu penyemprotan dilakukan dengan fungisida, selain itu juga digunakan insektisida guna memberantas lalat buah dan kutu daun disemprot 2x seminggu dan setelah sebulan sebelum panen penyemprotan dihentikan.

Yang termasuk faktor biotik seperti persediaan makanan, Pengendalian: dengan menggunakan musuh secara alami. Gejala: adanya bercakbercak kecil dibagian atas daun disertai serat-serat halus berwarna jingga yang merupakan kumpulan sporanya. Pada penanaman 400 pohon setelah 2-3 bulan dari pohon cangkokan setelah tanam sudah mulai berbunga dan 6 bulan sudah mulai dipanen, pemanenan dilakukan setiap 4 hari sekali dengan hasil setiap panenan seberat 100 kg buah jambu. Dengan masih sedikitnya yang budidaya Jambu Biji Kristal maka peluang penjualan terbuka lebar Anda bisa menjual ke gerai-gerai, pasar tradisional, pengepul, tengkulak bahkan penjual buah keliling, stok akan buah Jambu Biji Kristal kekurangan.

7 Cara Menanam Jambu Biji agar Cepat Berbuah di Halaman Rumah
Cara menanam jambu biji agar cepat berbuah di halaman rumah ternyata tidaklah begitu sulit asalkan kamu sudah menyiapkan media tanam yang baik dan benar. Manfaat jambu biji antara lain mengobati demam berdarah, sariawan, gusi bengkak, dan memperlancarkan sistem pencernaan.

Maka tak heran jika jambu biji menjadi salah satu pilihan untuk ditanam di rumah.

Lagi pula, syarat tumbuh jambu biji juga tidak begitu sulit sehingga bisa kamu rawat dengan mudah. Cara menanam jambu biji adalah dimulai dari pemilihan bibit yang baik dan benar. Selain itu, seperti melansir harvesttotable, kamu juga dapat memilih varietas jambu biji.

Media tanam yang baik dan benar adalah salah satu syarat tumbuh jambu biji agar cepat berbuah. Bersihkan sebagian media tanam dari polybag biasanya berupa sekam padi atau tanah. Sementara itu, cara menanam jambu biji dari bijinya adalah dengan melakukan penyemaian terlebih dahulu. Kemudian, setelah bibit jambu biji tumbuh mencapai 10 cm maka kamu sudah memindahkannya ke media tanam baru.

Cara menyiram jambu biji adalah dua kali sehari pada pagi dan sore hari saat cuaca panas. Siram tanaman jambu biji dengan perlahan dan jangan sampai air menggenang di media tanam.

Jadi, segera bersihkan dengan tanah atau sekop untuk mencabut gulma liar yang tumbuh 7 hari pascamenanam jambu biji. Pada fase pertama, berikan campuran pupuk triple super phosphate (TSP), urea, dan ZK di sekitar tanaman. Namun, disarankan untuk menggunakan pembasmi organik yang bisa kamu dapatkan secara online.

Salah satu tingkat keberhasilan menanam jambu biji adalah masa panen dengan buah yang cukup lebat.

Dalam sekali panen, pohon jambu biji bisa berbuah hingga satu kwintal pada umur tiga tahun. Syarat tumbuh jambu biji tak begitu sulit dan mampu bertahan di kondisi tropis seperti Indonesia.

Tanaman jambu biji dapat tumbuh dengan baik di daerah basah maupun kering.

Agar Jambu Air Cepat Berbuah Lebat
Faktor eksternal diantaranya adalah iklim/cuaca/musim, kondisi geografis tempat menanam buah jambu air, curah hujan, angin dan lain sebagainya. Sedangkan faktor internal yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil buah jambu air diantaranya adalah perlakuan kita terhadap tanaman, termasuk di dalamnya adalah penyiraman, pemupukan, perontokan, penyiangan hama, penyemprotan dan lain sebagainya. Untuk faktor eksternal tentunya kita tidak perlu mengubahnya, tetapi menyikapinya sesuai dengan kondisi yang terjadi. Semisal pada saat musim penghujan maka tidak perlu kiranya menyirami tiap hari tetapi bisa dua atau tiga kali sehari saja.

Berikutnya langsung saja akan kita bahas tehnik atau cara agar buah jambu air bisa berbuah cepat dan lebat. Lantas penyiraman rutin dilakukan setiap pagi hari kalau kebetulan waktu itu tidak turun hujan.

Secara spesifik, merawat tanaman buah jambu air terutama yang menggunakan media pot harus memerhatikan beberapa faktor. Jika penyiraman menggunakan air PAM, yang biasanya mengandung kaporit, sebaiknya endapkan dulu semalam dan esoknya baru disiramkan.

Kemudian yang tidak kalah pentingnya, usahakan benar-benar jangan sampai air siraman menggenang lebih dari 12 jam. Namun,akan lebih baik lagi jika dilakukan dua kali dalam setahun. Kondisi lingkungan juga perlu menjadi pertimbangan saat akan merontokkan daun jambu air. Bila panjang cabang primer mencapai 50 cm, pangkas ujungnya hingga tumbuh cabang-cabang sekunder.

Penyemprotan itu dilakukan selang 2 minggu sekali kalau udara dan kesehatan pohon memungkinkan, dengan takaran 1 cc Atonik per 1-2 liter air. Disamping itu tanaman sudah tentu tidak lupa disiram air kecuali kalau hujan turun. Pada umur setahun, sejak ditanam, jambu air biasanya sudah dapat berbuah. Pupuk majemuk lengkap “Farmpion” mempunyai kandungan hara makro yang bersifat instant water soluble (100% larut dalam air) serta bebas kandungan C1 (free of Cholorine), sedangkan unsur mikro dalam bentuk chelated (siap serap dan tidak diikat oleh tanah).

Ramah lingkungan, karena tidak akan menyebabkan tanah menjadi asam, sangat efektif sebab anjuran aplikasi Farmpion fertilizer dengan spray / semprot, sehingga kehilangan akibat tercuci, menguap dan infiltrasi sangat kecil, dan penyerapan unsur hara tanaman dapat langsung tersuplai melalui daun, batang, dan akar yang terkena cairan semprot pupuk. Wah, ternyata banyak juga ya yang harus dilakukan agar jambu air dapat berbuah bagus.

Cara Budidaya Jambu Kristal Agar Cepat Berbuah Lebat, Organik & Menguntungkan
Salah satu keunggulan dari buah jambu kristal ini adalah memiliki biji yang minim. Dari apa yang ada didalam video, tentu perawatan organik menjadi salah satu cara tepat untuk menghasilkan jambu kristal lebih berkualitas. Menanam jambu kristal bisa menjadi pilihan tepat dalam bisnis pertanian saat ini.

Dalam teknis budidaya kali ini, Anda bisa memiliki dua prospek agribisnis secara bersamaan antara lain:

Nah, agar Anda bisa melakukan budidaya jambu kristal dengan optimal, yuk simak panduan berikut ini: Bersihkan dengan air mengalir hingga semua dagingnya terlepas dan biji bersih sempurna.

Letakkan tampat pembibitan di tempat yang terhindar dari terik matahari langsung maupun guyuran air hujan. Isi dengan tanah yang subur, gembur, liat dan berpasir hingga hampir penuh. Permberian GDM SaMe Granule Bio Organic ini bertujuan untuk menutrisi tanah agar menjadi subur dan bisa memenuhi kebutuhan hara tanaman jambu kristal. Diamkan media persemaian selama beberapa hari, agar produk GDM Organik dapat bekerja optimal dalam menyuburkan tanah. Lakukan perawatan dengan menyirami pada pagi dan sore hari, serta memantau perkembangan gulma maupun hama penyakit. Terus lakukan perawatan bibit dengan cara menyiram, mengendalikan serangan OPT, dan mencabuti gulma secara berkala.

Pindah Tanam Bibit Jambu Kristal Dari Persemaian Ke Polybag Untuk Batang Bawah Setelah bibit berumur 2-4 bulan atau ketika sudah mencapai ketinggian 10 cm, segera lakukan pindah tanam ke polybag.

Ikat sambungan menggunakan plastik es yang sudah ditarik memanjang dengan cara dililit dari bawah keatas. Pemeliharaan bibit jambu kristal meliputi beberapa tahap, mulai dari penyiangan, penyiraman, dan pemupukan. Disarankan untuk melakukan pemupukan jambu kristal menggunakan produk organik, agar kesuburan tanah terjaga, namun kebutuhan hara makro-mikro tetap terpenuhi. Gunakan produk GDM Organik yang mengandung unsur hara makro-mikro lengkap serta bakteri yang dapat mencegah serangan penyakit, mempercepat pertumbuhan bibit jambu kristal, dan mencegah stress pada bibit jambu kristal. Tuangkan 500 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah kedalam tangki sprayer tersebut, kemudian aduk-aduk hingga tercampur merata. Berikut ini adalah panduan cara penanaman bibit jambu kristal ke lahan besar:

Lahan besar jambu kristal harus dipersiapkan dahulu, agar nantinya bibit yang sudah dipindah tanam bisa hidup dan berbuah lebat. Ada beberapa hal yang harus Anda lakukan untuk persiapan lahan jambu kristal, diantaranya adalah:

Tebarkan 200 gram GDM SaMe Granule Bio Organic ke lubang tanam yang sudah dibuat. Diamkan tanah yang sudah diberi produk GDM Organik selama 7 hari, agar bakteri yang terkandung dalam produk GDM Organik dapat bekerja optimal dalam menyuburkan dan menggemburkan tanah.

Aduk-aduk air dan Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah tersebut hingga tercampur merata. Setelah proses pindah tanam, maka langkah selanjutnya adalah melakukan pemeliharaan tanaman jambu kristal. Jambu kristal harus mendapat pengairan yang cukup, baik ketika dalam masa vegetatif maupun generatif (berbuah). Meski tampak tidak signifikan, namun gulma justru sangat berbahaya karena dapat bersiang dalam mendapatkan unsur hara dari pupuk.

Pemangkasan bentuk: langkah ini bertujuan untuk menkontrol pertumbuhan cabang tanaman agar tidak telalu tinggi, sekaligus membentuk tajuk yang proporsional. Buah yang memiliki kualitas baik dengan ciri: mulus, warna cerah, dan berukuran besar sudah melewati beberapa langkah sortasi.

Ini bertujuan agar nutrisi yang terserap dapat terfokus untuk memaksimalkan ukuran buah. Buah yang muncul pada ujung cabang harus dibuang, karena umumnya berukuran kecil dan tidak masuk kriteria super.

Gunakan pupuk organik untuk menunjang pertumbuhan dan pembuahan tanaman tanpa menimbulkan dampak buruk terhadap lingkungan maupun kesehatan konsumen.

Pupuk organik dari GDM telah terbukti sangat baik untuk tanaman jambu kristal.

Sebab, produk ini mengandung unsur hara makro-mikro lengkap serta bakteri premium yang dapat menyuburkan tanah, menggemburkan tanah, meningkatkan kekebalan tanaman agar tidak mudah terserang penyakit, mempercepat pertumbuhan jambu kristal, meningkatkan produktifitas buah, sekaligus mencegah serangan hama penyakit. Tuangkan 500 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah kedalam tangki sprayer tersebut, kemudian aduk-aduk hingga tercampur merata.

Taburkan secara merata 0,5 kg GDM SaMe Granule Bio Organic ke sekitar batang tanaman jambu kristal. Tuangkan 250 ml GDM Black BOS kedalam tangki sprayer tersebut, kemudian aduk-aduk hingga tercampur merata. Semprotkan larutan GDM Black BOS Buah tersebut ke seluruh tanaman, utamanya bagian bawah daun bibit jambu kristal. Tuangkan 500 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah kedalam tangki sprayer tersebut, kemudian aduk-aduk hingga tercampur merata. Taburkan secara merata 0,5 kg GDM SaMe Granule Bio Organic ke sekitar batang tanaman jambu kristal. Tuangkan 250 ml GDM Black BOS kedalam tangki sprayer tersebut, kemudian aduk-aduk hingga tercampur merata.

Semprotkan larutan GDM Black BOS Buah tersebut ke seluruh tanaman, utamanya bagian bawah daun bibit jambu kristal. Tuangkan 500 ml Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Buah kedalam tangki sprayer tersebut, kemudian aduk-aduk hingga tercampur merata.

Taburkan secara merata 0,5 kg GDM SaMe Granule Bio Organic ke sekitar batang tanaman jambu kristal. Tuangkan 250 ml GDM Black BOS kedalam tangki sprayer tersebut, kemudian aduk-aduk hingga tercampur merata. Semprotkan larutan GDM Black BOS Buah tersebut ke seluruh tanaman, utamanya bagian bawah daun bibit jambu kristal. Penggunaan produk GDM Organik ini selain mudah dan praktis, juga sangat aman bagi pekerja kebun, sehingga tidak perlu menggunakan alat pelindung diri.

Selain itu, penggunaan produk organik juga sangat ramah lingkungan, sehingga dapat menjaga keseimbangan ekosistem lahan. jika Anda mengikuti panduan cara budidaya diatas, yang menggunakan perbanyakan secara okulasi atau sambung pucuk, maka masa panen sudah bisa dinikmati sejak jambu kristal berumur 2 tahun. Ketika buah jambu sudah memiliki ciri-ciri berikut, Anda bisa mulai memanen buahnya: Nah, ketika buah jambu kristal sudah menunjukkan ciri-ciri tersebut, Anda bisa memanennya dengan cara:

Nah, jika Anda ingin memulai budidaya jambu kristal namun masih ada beberapa hal terkait nutrisi tanaman yang belum dipahami, Anda bisa menghubungi tim ahli kami dengan cara klik ikon whatsapp berikut: