5. Minum teh chamomile
Minum teh chamomile bisa menjadi cara alami untuk mengatasi diare yang bisa Anda coba di rumah, ungkap sebuah penelitian dari India.

Studi yang diterbitkan dalam jurnal Molecular Medicine Reports ini menunjukkan chamomile dapat membantu mengatasi kembung, sakit perut, dan mual akibat diare. Teh chamomile juga diyakini cukup ampuh sebagai cara mengatasi gejala diare ringan.

6. Makan dalam porsi kecil
Cara mengatasi diare tidak hanya berfokus pada pilihan makanan saja, tapi juga porsinya. Saat terserang diare, jangan makan dengan porsi yang terlalu banyak. Makan dengan porsi cukup atau yang lebih sedikit tapi sering menjadi cara mengatasi diare yang aman.

Pasalnya, usus Anda terus dipaksa bekerja ekstra keras selama diare. Apabila Anda menambah beban kerja usus dengan langsung makan banyak, diare malah jadi lama sembuhnya.

7. Minum obat diare

Sebagian besar kasus diare ringan akan membaik setelah menerapkan berbagai cara mengobati gejalanya yang telah disebut di atas.

Namun jika kondisi Anda masih belum juga membaik, tidak ada salahnya untuk coba minum obat. Kebanyakan pilihan obat untuk diare dapat dibeli di apotek atau toko obat tanpa harus menebus resep.

Bila gejala diare masih saja muncul setelah minum obat, jangan tunda konsultasi ke dokter. Batas maksimal bagi Anda melakukan pengobatan rumahan adalah 2 atau 3 hari. Lebih dari itu, segera ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang lebih efektif.

Tentunya, semakin cepat Anda menerima perawatan dokter akan lebih baik untuk kesehatan Anda. Mendapatkan pengobatan dokter lebih cepat bisa mencegah terjadinya komplikasi diare yang berbahaya.

Jika obat di warung saja belum cukup ampuh, dokter dapat meresepkan obat antibiotik, obat antidiare, atau cairan elektrolit, tergantung dari apa penyebab diare Anda. Maka, sebaiknya konsultasi dulu ke dokter sebelum minum obat diare apa pun.