Patah hati memang biasa, dirasakan setelah putus cinta. Perasaan sedih, kecewa, marah, bahkan kesepian tentunya akan meliputi perasaan ketika Anda ditinggalkan atau dikecewakan oleh pasangan. Namun, jika dibiarkan terlalu lama, patah hati bisa memicu masalah kesehatan mental, seperti depresi.

Mengingat betapa indahnya saat berpacaran dan mengingat sekarang bahwa Anda tidak lagi bersamanya adalah hal yang sulit untuk dilalui. Perasaan kesepian, bingung, kecewa, atau bahkan merasa hampa, adalah hal yang biasa dialami oleh orang-orang yang baru saja putus.

Mencoba move on, lalu membangun hubungan baru adalah proses yang berbeda bagi setiap orang. Tidak ada yang dapat menjamin berapa lama dan seberapa cepat seseorang bisa pulih dari patah hati.

Namun, ada beberapa cara melewati masa putus cinta yang bisa Anda coba untuk bangkit kembali dari keterpurukan akibat patah hati. Dengan begitu, emosi yang Anda rasakan bisa cepat pulih dan tidak mengganggu aktivitas sehari-hari.

Apa Saja Cara untuk Melewati Putus Cinta?
1. Terima Kesedihan yang Dialami
Perasaan sedih yang mendalam pasti akan dialami oleh seseorang yang baru saja putus. Daripada menyangkal perasaan sedih atau sakit hati, lebih baik menerima emosi yang sedang Anda rasakan saat ini.

Menangislah jika Anda benar-benar ingin menangis. Jika Anda membutuhkan waktu sendiri, lakukanlah. Namun, Anda harus memutuskan sendiri berapa lama waktu yang dibutuhkan. Jangan sampai hal itu berlanjut dan mengganggu aktivitas atau pekerjaan Anda.

2. Jangan menguntit mantan melalui media sosial
Salah satu cobaan terbesar setelah putus cinta adalah menguntit mantan Anda di media sosial. Umumnya, ini akan membuat Anda mengingat perasaan negatif dan menyulitkan Anda untuk move on.

Selain tidak boleh membuka akun media sosial mantan, Anda juga bisa melakukan detoks media sosial, untuk menghindari informasi yang bisa mengingatkan mantan. Anda bisa menggunakan waktu untuk mencari selingan lain yang dapat membuat hati Anda bahagia.

3. Hubungi Orang yang bisa Memberi Anda Dukungan
Orang tepercaya yang dapat memberikan dukungan melalui masa-masa sulit seperti putus cinta adalah seseorang yang perlu Anda hubungi. Orang itu bisa menjadi teman, anggota keluarga, atau rekan kerja yang Anda percayai. Berbicara dengan orang lain dan melepaskan emosi sangat berguna bagi Anda untuk menghadapi masa-masa suram ini.

4. Beri Diri Anda Waktu untuk Pulih
Kesalahan yang biasanya terjadi ketika seseorang baru saja putus adalah melakukan kegiatan yang tidak baik, misalnya menyakiti diri sendiri, dan hal-hal lain yang merugikan diri sendiri.

Beri diri waktu untuk memulihkan diri dengan melakukan aktivitas positif. Cobalah berolahraga secara teratur, jalan-jalan, menonton film, dan makan makanan sehat. Dampak positifnya akan terasa pada kesehatan mental Anda dan juga diri Anda sendiri.

5. Melepaskan
Cara melewati masa putus cinta yang kemudian harus Anda pelajari untuk melepaskannya. Ini memang bukan sesuatu yang mudah, namun melepaskan atau melepaskan adalah fase yang paling krusial dan sulit dalam setiap hubungan.

Ada terlalu banyak kenangan dan Anda merasa tidak mungkin untuk melupakan setiap kenangan ini. Anda merasa telah menginvestasikan terlalu banyak waktu, tenaga, dan air mata untuk membuat hubungan itu berhasil hanya dalam waktu singkat.

Di balik itu semua, Anda juga masih harus memikirkan diri sendiri. Tentu saja, Anda juga harus menghormati dan menghargai diri sendiri lebih dari orang lain. Jangan bergantung pada orang yang tidak menghargaimu apalagi menyakitimu, Anda harus belajar merelakan.