Ada banyak usaha yang bisa Anda lakukan di rumah untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Salah satunya adalah dengan menjual kue kering seperti nastar. Nastar adalah salah satu cookies yang paling disukai menjelang hari raya. Wajar saja ukuran cookies ini memang mungil dan memiliki rasa yang khas. Nah, bagi Anda yang tertarik dengan usaha jual nastar tentu saat ini adalah kesempatan yang tepat untuk mengembangkannya. Takut tidak laris? Hal tersebut tentu saja tidak terjadi jika Anda memperhatikan beberapa tips berikut.
Laris atau tidaknya nastar sebenarnya dipengaruhi oleh bahan roti yang Anda gunakan. Disarankan untuk memilih bahan roti dengan kualitas unggul. Sehingga nastar yang dihasilkan akan memiliki rasa yang enak. Selain itu gunakan takaran bahan yang memang sesuai. Takaran yang tidak sesuai akan membuat nastar memiliki rasa yang tidak enak bahkan teksturnya juga terkesan aneh. Menggunakan bahan roti yang segar dan berkualitas adalah hal yang wajib. Karena itulah sebaiknya perhatikan hal yang satu ini.
Selain kualitas bahan roti, seseorang yang jual nastar juga mesti memperhatikan kemasan yang digunakan. Sebab ada beberapa konsumen yang akan melihat kemasan terlebih dahulu baru kemudian memutuskan untuk membeli. Umumnya kemasan yang digunakan untuk mengemas nastar berupa toples. Sebaiknya pilih toples yang tidak mudah pecah dan kedap udara. Toples yang kedap udara tentu saja akan menjaga kerenyahan nastar. Toples berkualitas untuk mengemas nastar sebenarnya harganya juga tidak mahal. Selain itu jangan lupa untuk mencantumkan tanggal kadaluwarsa pada kemasan.
Sukses atau tidaknya usaha Anda tentu bergantung pada bagaimana cara Anda memasarkannya. Bagi yang sudah mahir berkualan mungkin menawarkan produk buatan mereka terlihat sangat mudah. Nah, bagi Anda yang belum mahir berjualan jangan berputus asa karena Anda bisa melakukan beberapa tips berikut:
* Disarankan untuk berkeliling ke kantor atau instansi tertentu guna menawarkan produk nastar yang Anda jual.
* Coba juga menawarkannya di supermarket ataupun warung terdekat. Tapi resikonya tentu saja dengan sistem titip. Jadi jika tidak terjual Anda harus siap membawanya pulang.
* Pasarkan lewat online adalah salah satu cara yang harus Anda coba apalagi di era pemasaran digital sekarang ini. Menawarkan produk lewat e-commerce adalah cara tepat untuk mendongkrak omzet usaha.
Jika Anda ingin memasarkan dengan cara langsung, baiknya bawa sampel nastar yang dijual terlebih dahulu. Adanya sampel tentu memudahkan calon pembeli untuk merasakan nastar yagn dijual. Tanpa adanya sampel tentu saja calon pembeli akan ragu.
Dalam membeli sebuah produk, banyak konsumen yang memperhatikan harganya terlebih dahulu. Nah, supaya laris sebaiknya tawarkan produk nastar dengan harga yang bersaing. Tapi tentunya harga yang dibanderol harus sesuai dengan kualitas yagn diberikan. Tak masalah menjual dengan harga diatas pasaran tapi asalkan kualitas nastar yang Anda produksi benar-benar bagus dan tentu terjamin kualitasnya.
Jika berhasil dalam jual nastar dijamin omzet Anda akan meningkat lebih banyak daripada biasanya. Bahkan bisa juga pesanan akan meningkat meskipun hari raya lebaran sudah berlalu. Apabila sudah laris jangan lupa untuk tetap menjaga kualitas. Kualitas yang terjaga tentu membuat para konsumen tertarik untuk membeli nastar kembali yang Anda produksi. Jadi itulah berbagai tips supaya nastar produksi Anda bisa laris manis.