Pipi menjadi salah satu bagian tubuh yang paling terlihat dan dianggap menjadi ukuran seseorang bertambah gemuk atau menjadi lebih kurus. Karena menjadi bagian dari penampilan, sebagian wanita rela melakukan berbagai cara mengecilkan pipi demi mendapatkan pipi yang lebih tirus.

Mengecilkan pipi agar wajah tampak lebih tirus dapat dilakukan dengan cara alami maupun operasi. Masing-masing metode memiliki manfaat dan risiko tersendiri. Jika Anda berencana mengecilkan pipi, jauh lebih baik jika Anda mengenali caranya terlebih dulu agar dapat menentukan pilihan yang sesuai.

Tindak Medis untuk Mengecilkan Pipi
Berbagai macam tindak medis yang bisa menjadi pilihan dalam upaya mengecilkan pipi di antaranya:

Sedot lemak atau liposuction

Sedot lemak dilakukan dengan mengangkat lemak dari pipi. Metode ini dilakukan dengan menyuntikkan cairan ke area pipi untuk menghancurkan lemak, lalu mengisap lemak keluar. Cara ini tergolong efektif dan proses penyembuhannya relatif cepat. Sebagaimana metode lain, sedot lemak berisiko mendatangkan efek samping, seperti bekas luka, bengkak, rasa tidak nyaman, dan rasa perih setelah prosedur. Efek ini umumnya akan mereda setelah seminggu.

Prosedur ini umumnya lebih cocok dilakukan pada mereka yang berkulit elastis. Jika tidak, Anda mungkin akan memerlukan perawatan tambahan seperti face-lift untuk mengencangkan kulit yang kendur setelah lemak disedot.

Mesoterapi

Mesoterapi merupakan teknik memasukkan obat tertentu ke dalam lapisan kulit menggunakan jarum khusus berukuran kecil. Teknik ini dapat mengikis lemak di berbagai area tubuh, mulai dari perut, paha, pantat, pinggul, kaki, lengan, wajah, termasuk pipi, dengan memasukkan bahan penghancur lemak.

Jika Anda ingin mengecilkan pipi lewat mesoterapi, sebaiknya konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu. Biasanya, obat seperti aspirin atau anti inflamasi nonsteroid (NSAID) disarankan untuk tidak dikonsumsi dulu selama 1 minggu sebelum mesoterapi dilakukan. Tujuannya adalah untuk meminimalkan terjadinya perdarahan dan memar selama mesoterapi dilakukan.

Lipoplasti

Teknik yang dikenal sebagai ultrasonic-assisted lipoplasty (UAL) ini dapat membantu Anda menghilangkan lemak yang tidak diinginkan pada area pipi. Lipoplasti adalah metode yang setingkat lebih maju daripada sedot lemak. Prosedur ini dilakukan dengan gelombang suara frekuensi tinggi untuk mencairkan lemak di bawah permukaan kulit sebelum dikeluarkan dari bagian tubuh yang ditentukan.

Penggunaan gelombang suara membuat lemak menjadi cair dan mudah dikeluarkan sehingga mencegah kerusakan pembuluh darah dan jaringan di sekitarnya selama prosedur berlangsung.

Buccal Fat Removal

Buccal fat removal merupakan tindak operasi yang dilakukan dengan mengangkat jaringan lemak di sekitar mulut. Prosedur ini harus dilakukan oleh dokter bedah plastik berpengalaman.

Operasi untuk mengecilkan pipi ini terbilang aman dilakukan, namun tak menutup kemungkinan juga bisa menyebabkan terjadinya komplikasi. Komplikasi yang mungkin terjadi bisa berupa pembengkakan atau memar di area sekitar pipi, kebas, muncul jaringan parut, hematoma, hingga kerusakan sel-sel pembuluh darah di bagian wajah tertentu yang disebut dengan serotoma.

Apabila Anda ingin melakukan tindak operasi ini, ada baiknya untuk memeriksakan kesehatan terlebih dahulu untuk mengurangi risiko terjadinya komplikasi. Operasi ini hanya disarankan bagi Anda yang memiliki kesehatan yang baik dan lebih direkomendasikan pada pasien dengan rentang usia 18 tahun hingga kurang dari 40 tahun.

Botox

Botox bekerja dengan membatasi aktivitas otot yang disuntikkan dan memungkinkan degenerasi pada bagian yang mendapat suntikkan tersebut. Pada prosedur pengecilan pipi, botox disuntikkan terutama pada otot massetter yang berada di sepanjang pipi hingga rahang bawah, sehingga menjadikan otot tersebut mengecil dan pipi terlihat lebih tirus. Proses ini relatif lebih aman dibandingkan pengangkatan lemak di sekitar area mulut (buccal fat removal).

Kesulitan mengunyah adalah salah satu efek samping yang dapat dialami pasca prosedur ini. Selain itu, mengunyah terlalu sering atau terlalu banyak makan berisiko membuat efek botox pada otot massetter menjadi lebih cepat hilang.

Cara Alami Meniruskan Pipi
Selain cara yang disebutkan di atas, mengecilkan pipi juga bisa dilakukan secara alami. Cara mengecilkan pipi secara alami dapat ditempuh dengan langkah:

Menurunkan berat badan

Penyebab utama pipi yang terlalu berisi bisa jadi adalah berat badan yang berlebih. Untuk itu bagi Anda yang ingin mengecilkan pipi, menurunkan kelebihan berat badan dengan cara yang sehat dapat menjadi pilihan. Ini bisa dilakukan dengan berolahraga secara teratur, mengubah pola makan dan menerapkan gaya hidup sehat, seperti:

* Menghindari konsumsi makanan cepat saji dan junk food.
* Mengurangi konsumsi makanan dan minuman yang tinggi kandungan lemak, gula karbohidrat, dan garam.
* Mengonsumsi makanan yang sehat, bergizi, dan kaya serat.
* Perbanyak konsumsi buah dan sayur.
* Memastikan tubuh terhidrasi dengan baik dengan mengonsumsi air mineral yang cukup.
* Tidur yang cukup, dan hindari stres.

Cara ini memang membutuhkan proses panjang untuk mendatangkan hasil, namun hasil yang didapatkan juga akan menjadi lebih tahan lama dan sehat dibandingkan cara lain.

Mengubah gaya rambut

Untuk menyiasati atau menyamarkan pipi tembem agar terlihat lebih tirus, Anda bisa mengubah gaya rambut. Konsultasikan kepada hair stylist mengenai gaya rambut yang cocok untuk Anda. Gaya rambut yang tepat akan membuat pipi Anda terlihat lebih tirus.

Cara mengecilkan pipi melalui jalan operasi ataupun secara alami dapat menjadi langkah untuk mendapatkan pipi yang terlihat lebih tirus. Konsultasikan lebih lanjut pada dokter mengenai upaya terbaik yang disarankan untuk membantu mengecilkan pipi.