Reading Time: 4 minutesLaporan laba-rugi (income statement) merupakan bagian dari laporan keuangan yang menyajikan informasi mengenai besar keuntungan atau profit yang diperoleh perusahaan dari aktivitas operasional selama tahun berjalan. Salah satu komponen dalam laporan laba rugi adalah cost of goods sold (COGS). Artikel ini akan membahas lengkap tentang pengertian, rumus dan cara menghitung COGS.

Apa itu COGS dalam Laporan Keuangan?
(COGS) adalah kependekan dari cost of goods sold, suatu istilah akuntansi yang dapat didefinisikan sebagai biaya langsung (direct cost) yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk memproduksi atau memperoleh suatu barang. Istilah ini memiliki cakupan yang berbeda tergantung pada jenis perusahaan, berikut penjelasannya:

COGS dalam Perusahaan Jasa
Pada perusahaan jasa, istilah cost of goods sold dikenal juga dengan sebutan cost of services. Cost of services adalah serangkaian biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan jasa untuk memberikan manfaat layanan kepada pelanggan. Serangkaian biaya ini meliputi biaya tenaga kerja atau gaji karyawan, pajak atas gaji karyawan, dan biaya atas manfaat lain yang dibebankan kepada pelanggan.

Dalam Bahasa Indonesia, COGS dikenal sebagai HPP atau Harga Pokok Penjualan.

COGS dalam Perusahaan Manufaktur
Perusahaan manufaktur umumnya mendefinisikan cost of goods sold sebagai serangkaian biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk memproduksi suatu barang atau produk. Biaya ini meliputi biaya bahan baku (direct materials), biaya tenaga kerja (direct labor), dan biaya overhead, misalnya biaya listrik dan air yang digunakan selama proses produksi.

COGS dalam Perusahaan Distributor atau Ritel
Perusahaan yang bergerak di bidang distribusi atau ritel mendefinisikan cost of goods sold sebagai biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh atau membeli suatu barang dari produsen atau perusahaan manufaktur. Cost of goods sold menurut perusahaan distributor tidak mencakup biaya terkait penjualan, biaya administrasi, biaya operasional, maupun biaya lainnya yang tidak berkaitan langsung dengan kegiatan memperoleh barang dari produsen.

Baca juga: Apa Saja 7 Sifat dan Karakteristik Laporan Keuangan?

Rumus Menghitung COGS
Rumus COGS (Cost of Goods Sold) adalah sebagai berikut.

COGS = Persediaan Awal + Pembelian atau Barang Jadi Siap Jual – Persediaan Akhir

Berdasarkan rumus tersebut, terlihat jelas bahwa perhitungan COGS dapat dilakukan secara sederhana dengan menjumlahkan antara saldo persediaan awal dengan jumlah persediaan barang yang baru dibeli atau dihasilkan dari proses produksi (bagi perusahaan manufaktur), kemudian dikurangi dengan persediaan akhir yang tersisa.

Adapun penilaian persediaan awal maupun akhir ditentukan berdasarkan metode penilaian persediaan, antara lain:

* Metode FIFO (first-in-first out) adalah metode penilaian persediaan yang didasarkan atas asumsi bahwa barang yang masuk terlebih dahulu akan keluar atau terjual lebih dulu;
* Metode LIFO (last-in-first-out) adalah metode penilaian persediaan yang didasari oleh asumsi bahwa barang yang masuk terlebih dahulu sebagai persediaan akan keluar paling terakhir; dan
* Metode Rata-Rata (weighted average) adalah metode penilaian persediaan yang dihitung dengan membagi total nilai persediaan dengan stok barang yang tersedia untuk dijual guna memenuhi asumsi bahwa setiap barang memiliki nilai yang sama.

Contoh Cara Menghitung COGS
Agar lebih memahami penggunaan rumus COGS di atas, simak contoh cara menghitung COGS berikut ini.

Misalkan, Tuan Adi merupakan pedagang besar yang membeli bakso ikan dari PT. ABCDE dan menjualnya kepada konsumen. Pada akhir bulan April 2022, Tuan Adi mencatat stok persediaan bakso ikan miliknya adalah sebanyak 5.000 bungkus dengan harga beli per bungkus sebesar Rp9.000.

Selama bulan Mei 2022, Tuan Adi mendatangkan sebanyak 3.000 bungkus bakso ikan seharga Rp9.500 dan berhasil menjual sebanyak 7.000 bungkus bakso ikan. Dengan asumsi, Tuan Adi menggunakan metode FIFO, maka berikut ini merupakan perhitungan persediaan pada akhir bulan Mei 2022:

Dengan demikian, maka COGS selama bulan Mei 2022 dapat dihitung sebagai berikut:

COGS = Persediaan Awal + Pembelian atau Barang Jadi Siap Jual – Persediaan Akhir

COGS = Rp45.000.000 + Rp28.500,000 – Rp9.500.000= Rp64.000.000

Baca juga: Mengenal Opportunity Cost dalam Dunia Keuangan

Perbedaan Antara COGS dan COGM
Cost of goods sold (COGS) seringkali dianggap identik dengan cost of goods manufactured (COGM).

Biasanya, hal ini terjadi pada perusahaan manufaktur, yang mana perhitungan persediaannya melibatkan biaya langsung (direct cost) seperti bahan baku langsung, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead. Pertanyaannya, apakah keduanya memang sama? Jawabannya tidak.

Agar lebih memahami perbedaan diantara keduanya, kamu harus memahami terlebih dahulu mengenai apa itu cost of goods manufactured (COGM).

Cost of goods manufactured (COGM) adalah suatu istilah dalam bidang akuntansi yang merujuk pada total biaya produksi yang dikeluarkan perusahaan selama kurun waktu tertentu.

Berbeda dari COGS, berikut ini merupakan rumus untuk menghitung COGM:

COGM = DC (DM+DL+MO) + Persediaan Awal WIP – Persediaan Akhir WIP

Keterangan:

DC: Direct Cost

DM: Direct Material

DL: Direct Labor

MO: Manufacturing Overhead

WIP: Work in Process

Berdasarkan perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa COGM merupakan total biaya produksi yang dikeluarkan perusahaan untuk menghasilkan barang jadi yang siap dijual. Perhitungan COGM sendiri dibutuhkan untuk menghitung COGS pada perusahaan manufaktur. Di sinilah letak perbedaan utama di antara keduanya.

Jika demikian, maka apakah COGM dan COGS merupakan dua hal yang sama pada perusahaan distributor? Jawabannya tidak. Karena perusahaan distributor tidak memproduksi barang, maka nilai COGS ditentukan berdasarkan harga beli dan bukan berdasarkan total biaya produksi.

Jadi, sekarang kamu sudah paham kan apa itu COGS, bagaimana cara menghitung, serta perbedaannya dengan COGM? Temukan informasi lainnya seputar finansial dan investasi di Pintu Blog.

Pintu adalah aplikasi crypto Indonesia yang telah terdaftar resmi di Bappebti, di mana kamu bisa berinvestasi mulai dari Rp11.000 saja. Untuk memudahkan para investor pemula, Pintu juga menyediakan berbagai fitur di antaranya Pintu Earn yang menawarkan bonus APY hingga belasan persen per tahunnya, cukup dengan menyimpan aset crypto milikmu saja. Menarik sekali, bukan?

Download Pintu sekarang di App Store dan Play Store kamu masing-masing buat menikmati berbagai fitur istimewa Pintu.

Referensi
Accounting Tools. Cost of goods sold definition. Diakses pada Senin, 11 Juli 2022.

Corporate Finance Institute. Cost of Goods Sold (COGS). Diakses pada Senin, 11 Juli 2022.

Corporate Finance Institute. Cost of Goods Manufactured (COGM). Diakses pada Senin, 11 Juli 2022.