Pengertian sembelit
Sembelit atau disebut juga dengan konstipasi adalah kondisi permasalahan pada pencernaan yang kesulitan untuk melakukan Buang Air Besar (BAB) karena pergerakan usus yang menurun atau karena adanya kondisi tertentu.

Ketika mengalami sembelit maka proses BAB akan terasa sakit, nyeri dan kadang disertai dengan keluarnya darah dari anus.

Selain itu, waktu BAB menjadi lebih lama karena selalu merasa kurang puas dan selalu merasa ada yang belum terbuang secara keseluruhan.

Seseorang yang mengalami sembelit akan mempunyai rutinitas BAB kurang dari 3 kali dalam seminggu.

Penyebab sembelit
Sembelit dapat disebabkan oleh fases yang keras dan besar atau bisa juga disebabkan oleh kondisi tertentu seperti ambeyen hingga kanker kolorektal.

Gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat sering menjadi penyebab terjadinya sembelit. Berikut beberapa faktor penyebab seseorang mengalami susah buang air besar atau sembelit:

* Kurangnya cairan di dalam tubuh.
* Kurangnya serat yang dimakan.
* Kurang melakukan aktifitas fisik (olahraga dan terlalu banyak duduk).
* Mengalami stres atau perubahan lingkungan.
* Adanya penyumbatan pada usus besar.
* Penyakit kronis seperti diabetes, stroke, parkinson hingga hipotiroidisme dan lain-lain.
* Efek dari obat-obatan tertentu penyebab sembelit.
* Kondisi saat hamil.

Makanan penyebab sembelit
Dilansir dari Alodokter, berikut 7 makanan penyebab sembelit yang harus Anda hindari:

* Daging merah. Daging merah mengandung banyak protein dan lemak yang sulit untuk dicerna oleh tubuh.
* Susu dan produk olahan susu. Tingginya kandungan protein dan laktosa pada susu, keju, yoghurt atau es krim membuat pencernaan kesulitan untuk mengolahnya.
* Makanan olahan. Beberapa jenis makanan olahan seperti sosis, kornet, dendeng, daging ham, ikan tuna atau ikan sarden terlalu banyak mengandung lemak dan garam yang memaksa pencernaan bekerja lebih keras.
* Makanan atau minuman manis. Sembelit dapat disebabkan oleh makanan atau minuman yang terlalu banyak mengandung gula atau pemanis seperti kue lapis, kolak dan sejensinya.
* Gorengan. Kandungan lemak dan minyak yang tinggi pada sebuah makanan yang digoreng akan menyulitkan tubuh mencerna makanan tersebut.
* Telur. Meski telur cukup kaya akan kandungan nutrisi namun telur miskin akan serat yang dapat membantu kerja pencernaan lebih baik.
* Makanan cepat saji (junk food). Kandungan lemak yang tinggi tidak menjamin makanan menjadi sehat karena pada umumnya junk food tidak banyak mengandung serat yang baik untuk tubuh.

Gejala sembelit
Keinginan untuk Buang Air Besar (BAB) kurang dari 3 kali dalam seminggu dan setiap BAB yang membutuhkan tenaga ekstra adalah gejala awal dari sembelit.

Secara umum, berikut gejala sembelit dilansir dari Hellosehat.com yang harus Anda perhatikan:

* Kesulitan saat melakukan BAB.
* Fases kering, besar dan keras.
* BAB kurang dari 3 kali dalam seminggu.
* Perut begah atau terasa penuh.
* Sakit perut.
* Saat BAB disertai keluarnya darah dari dalam anus.
* Merasa tidak puas setelah BAB karena merasa masih ada yang belum dikeluarkan.

Gejala sembelit kronik
Apa bila frekuensi BAB benar-benar tidak teratur dan tidak bisa mencapai setidaknya 1-2 kali BAB dalam seminggu dan kondisi tersebut terjadi lebih dari 3 bulan maka sudah dapat dikategorikan sebagai sembelit kronik.

Segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan pengobatan atau tindakan yang tepat dan benar.

Cara mengatasi sembelit
Mengatasi sembelit dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat serta banyak mengkonsumsi makanan berserat.

Selain itu, pastikan untuk selalu memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan banyak minum air dan mulai rutin untuk melakukan olahraga.

Berikut 5 cara mengatasi sembelit yang cepat dan tepat:
* Makan makanan berserat tinggi. Fases yang kering dan keras disebabkan karena kurangnya asupan serat yang dikonsumsi. Dapatkan pemenuhan serat dari sayuran, buah, roti gandum atau sereal secara bertahap namun konsisten.
* Minum banyak air putih. Tingkatkan konsumsi air putih Anda setiap harinya minimal 8 gelas sehari atau lebih untuk mencegah fases mengeras dan kering. Hindari mengalami dehidrasi, lihat urine yang Anda keluarkan, apa bila berwarna kuning atau kuning pekat maka tingkatkan konsumsi air.
* Rutin melakukan olahraga. Tidak ada cara yang lebih baik untuk mendapatkan kesehatan yang prima selain dari olahraga. Luangkan waktu minimal 30 menit sehari untuk melakukan olahraga seperti berjalan, berlari atau bersepeda. Hal ini dapat membantu memperbaiki pencernaan jauh lebih baik.
* Membiasakan BAB yang baik. Buang Air Besar yang baik adalah tidak terburu-buru dan tidak pula terlalu lama atau jangan pula menunda ketika ingin BAB.
* Konsumsi Probiotik dan Prebiotik. Kedua jenis makanan atau minuman tersebut mempunyai fungsi yang hampir mirip yaitu membantu meningkatkan jumlah bakteri baik yang ada di dalam pencernaan sehingga membantu mengatasi sembelit lebih efektif.

Apa bila tindakan di atas tidak membuahkan hasil yang lebih baik, sebaiknya segera untuk melakukan konsultasi ke dokter.

Obat sembelit
Obat-obatan pencahar sembelit banyak dijual di apotek yang dapat dijadikan sebagai solusi mengatasi sembelit.

Berikut obat sembelit di apotik:
* Obat sembelit Osmotik seperti Magnesium Hydroxide, Magnesium Citrate dan Lactulose yang dapat membantu meningkatkan asupan cairan di dalam usus untuk memperlancar fases bergerak.
* Obat sembelit Lubrikan cukup efektif untuk melubrikasi atau melumasi fases yang keras dan kering menjadi lebih licin dan mudah untuk dikeluarkan. Penggunaan obat sembelit jenis ini harus berdasarkan dari resep dokter!
* Obat sembelit fases yang dijual di apotik umumnya mempunyai fungsi untuk memberikan asupan cairan dan minyak pada fases sehingga struktur fases menjadi lebih lunak dan mudah untuk dikeluarkan.

Obat tradisional sembelit susah buang air besar
Apa bila Anda tidak ingin mengkonsumsi obat-obatan kimia, Anda dapat mencoba untuk menggunakan “obat tradisional” yang bisa didapatkan dari tumbuh-tumbuhan alami.

Berikut beberapa obat alami yang dapat digunakan untuk mengatasi sembelit susah buang air besar:

* Minum Teh. Beberapa jenis teh seperti Teh Daun Mint dan Teh Senna dipercaya ampuh untuk mengatasi pelbagai jenis permasalahan pada pencernaan. Kandungan pada daun mint dapat merelaksasi pencernaan sehingga meredakan ketidaknyamanan pada perut. Selain itu, kandungan Glycosides pada daun Teh Senna dapat berfungsi sebagai “obat alami” pencahar sembelit.
* Minum jahe. Selain dapat digunakan untuk menghangatkan tubuh dikala kedinginan, minuman jahe dapat membantu kerja usus menjadi lebih maksimal sehingga BAB menjadi lebih lancar.
* Minum kopi. Bagi sebagian orang setelah minum kopi dapat menyebabkan keinginan untuk buang air besar dikarenakan mules. Kandungan kafein dapat merangsang usus untuk bergerak lebih cepat sehingga mendorong makanan untuk cepat keluar pula. Hindari terlalu banyak meminum kopi karena dapat menyebabkan dehidrasi dan meningkatkan risiko sembelit.
* Konsumsi buah-buahan yang mengandung banyak serat seperti Apel, Jeruk, Pir, Kiwi, Salak, Pisang dan Pepaya untuk membuat fases tidak keras dan kering saat dikeluarkan melalui proses BAB.

Insan Medika adalah perusahaan home care terbaik di Indonesia yang telah banyak mendapatkan berbagai penghargaan dari dalam dan luar negeri. Terdapat empat profesional keperawatan seperti: PERAWAT MEDIS, PERAWAT ORANG SAKIT, PERAWAT LANSIA dan PERAWAT DISABILITAS. Pemesanan cepat, harga transparan dan garansi tak terbatas. Hubungi sekarang!

Baca juga: