Suara.com – Sholat dhuha merupakan sholat sunnah yang dikerjakan pada pagi hari atau pada waktu dhuha hingga sebelum memasuki waktu sholat dzuhur. Sholat dhuha dikerjakan minimal dua rakaat seperti sholat sunnah pada umumnya. Simak informasi berikut ini untuk mengetahui tata cara sholat dhuha yang benar.

Sholat dhuha dapat memberikan pahala dan kebaikan bagi umat muslim yang menunaikannya.

Keutamaan menunaikan sholat dhuha telah diterangkan dalam sebuah hadist yang berbunyi, “Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat pada waktu permulaan siang (sholat dhuha) niscaya pasti akan aku cukupkan kebutuhanmu pada akhir harinya”. (HR. Hakim dan Thabrani).

Lantas bagaimana cara sholat dhuha yang benar? Simak ulasannya berikut ini.

Baca Juga: Sholat Dhuha Berapa Rakaat, 2 atau 4? Begini Bacaan Niat yang Benar Sesuai Rakaatnya

Tata Cara Melaksanakan Sholat Dhuha

Sebelum melaksanakan rangkain sholat dhuha, terlebih dahulu membaca niat sholat dhuha. Berikut ini bacaan niat sholat dhuha untuk dua rakat dan empat rakaat.

– Niat Sholat Dhuha Dua Rakaat

“Ushalli sunnatadh dhuhaa rak’ataini lillaahi ta’aalaa”

Artinya: Aku niat shalat sunnah dhuha dua rakaat, karena Allah ta’ala

Baca Juga: Bacaan Doa setelah Sholat Dhuha Menurut Hadist dan Kitab

– Niat Sholat Dhuha Empat Rakaat

“Usholli sunnatadh dhuhaa arba’aa roka’aatin mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa”

Artinya: “Aku niat shalat sunnah dhuha empat rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah ta’ala.

Setelah membaca niat sholat dhuha, kemudian dapat melanjutkan untuk melanjutkan gerakan sholat sebagai berikut.

1. Membaca niat sholat dhuha

2. Takbiratul ihram

3. Membaca doa Iftitah

4. Membaca surat Al Fatihah

5. Membaca satu surah di dalam Al Quran

6. Rukuk

7. I’tidal

8. Sujud pertama

9. Duduk di antara dua sujud

10. Sujud kedua

11. Bangkit dan melaksanakan rakaat kedua sesuai yang dilakukan pada rakaat pertama

12. Tasyahud akhir dan salam

Doa Setelah Sholat Dhuha

Setelah melaksanakan sholat dhuha, tidak dianjurkan untuk bergegas meninggalkan tempat sholat melainkan membaca doa setelah sholat dhuha. Berikut doanya:

“Allahumma innad-duhaa’a duhaa’uka wal bahaa’a bahaa’uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal ‘ismata ‘ismatuka.

Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa’i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu’assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba’iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa’ika wa bahaa’ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita ‘ibaadakash-shalihiin”

Artinya: “Ya Allah, bahwasanya waktu dhuha itu waktu dhuhaMu, kecantikan ialah kecantikanMu, keindahan itu keindahanMu, kekuatan itu kekuatanMu, kekuasaan itu kekuasaanMu, dan perlindungan itu, perlindunganMu.

Ya Allah, jika rezeki masih diatas langit, turunkanlah .dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah, jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaanMu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hambaMu yang shaleh,”

Demikian ulasan mengenai cara sholat dhuha yang benar. Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda!

Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat