ilustrasi sholat. islam-today.ru Merdeka.com – Umat Islam perlu mengetahui tata cara sholat sunah fajar. Sholat sunah fajar ini dikerjakan setelah azan subuh awal waktu atau pada saat terbit fajar shidiq dan dikerjakan sebanyak dua rakaat. Atau juga dikenal dengan sholat qabliyah subuh. Sholat sunah fajar termasuk ke dalam sholat sunah yang tidak disunahkan untuk dikerjakan secara berjamaah.

Terdapat banyak hadist yang menjelaskan mengenai betapa istimewanya sholat sunah fajar. Bahkan, keutamaannya pun juga besar sekali. Sebagaimana yang dijelaskan dalam Hadist Riwayat Ahmad dan At-Tirmidzi,

رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيهَا

Artinya, “Dua rakaat shalat sunnah Fajar lebih baik dari pada dunia beserta segala isinya.” (HR. Ahmad dan At-Tirmidzi).

عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ لَمْ يَكُنْ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى شَيْءٍ مِنْ النَّوَافِلِ أَشَدَّ مِنْهُ تَعَاهُدًا عَلَى رَكْعَتَيْ الْفَجْرِ

Artinya, “Diriwayatkan dari Sayyidah ‘Aisyah radliyallahu ‘anha, beliau berkata: Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam belum pernah dalam melakukan shalat sunnah lebih diperhatikan dari dua rakaat fajar.” (HR. Bukhari)

Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah Saw bersabda, “Janganlah engkau tinggalkan kedua rakaat sunnah fajar itu, meskipun kalian dikejar oleh tentara berkuda.” (HR. Abu Dawud dan Baihqi r.a).

Lantas bagaimana tata cara sholat sunah fajar beserta bacaan niat dan doanya yang perlu untuk diketahui oleh umat Islam? Melansir dari NU Online, Rabu (26/10), simak ulasan informasinya berikut ini.

Bacaan Niat Sholat Sunah Fajar
Sebelum membahas tata cara, ada baiknya untuk mengetahui bacaan niat sholat sunah fajar. Seperti ibadah lainnya, niat merupakan tata cara sholat yang paling penting sebelum mengerjakannya. Adapun bacaan niat sholat sunah fajar yang bisa dilafalkan adalah sebagai berikut:

اُصَلِّى سُنَّةَ الْفَجْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَا لٰى

Ushalli sunnatal fajar rak’ataini lillaahi ta’aalaa

Artinya, “Ya Allah aku niat shalat fajar dua raka’at karena Allah ta’aalaa.”

Umat Islam juga bisa melafalkan niat sholat sunah fajar dengan bacaan sebagai berikut:

Usholli sunnatas shubhi rok’ataini mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta’aala

Artinya, “Saya niat shalat sunnah subuh dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’ala.”

Sholat sunah fajar dikerjakan sebelum sholat subuh dan sebanyak 2 rakaat. Sholat ini sebaiknya jangan dikerjakan berlama-lama sebab hukumnya sunnah. Rasulullah SAW pun mengerjakan sholat sunah fajar ini dengan singkat.

Tata cara sholat sunah fajar sebenarnya tidak jauh berbeda dengan sholat lainnya. Adapun tata cara sholat sunah fajar atau qabliyah subuh adalah sebagai berikut:

1. Membaca niat sholat sunah fajar atau qabliyah subuh
2. Takbiratul Ihram
3. Membaca Surah Al-Fatihah
4. Dilanjutkan membaca salah satu surah dalam Al-Quran
5. Rukuk
6. Iktidal
7. Sujud pertama
8. Duduk di antara dua sujud
9. Sujud kedua rakaat pertama
10. Berdiri
11. Mengulang urutan di atas sejak membaca Surah Al-Fatihah hingga sujud kedua
12. Duduk tasyahud
13. Mengucapkan salam dengan menoleh ke kanan dan kiri

Bacaan Surah Pendek Sholat Sunah Fajar
Bacaan surah pendek saat mengerjakan sholat sunah fajar juga perlu untuk diperhatikan. Hal ini sebagai salah satu tata cara sholat sunah fajar. Adapun bacaan surah pendek Al-Quran yang dianjurkan dibaca usai Surah Al-Fatihah saat mengerjakan sholat sunah fajar adalah sebagai berikut:

Surah Al-Kafirun dan Surah Al-Ikhlas

Saat mengerjakan sholat sunah fajar atau qabliyah subuh, dapat membaca Surah Al-Kafirun pada rakaat pertama dan Surah Al-Ikhlas pada rakaat kedua. Diriwayatkan oleh Abu Hurairah, bahwa Rasulullah SAW pada shalat sunnah sebelum subuh membaca surah al-Kafirun dan surah al-Ikhlas (H.R. Muslim 726).

Surah Al-Baqarah: 136 dan Surah Ali Imran: 52

Selain itu, juga bisa membaca Surah Al-Baqarah ayat 136 di rakaat pertama dan Surah Ali Imran ayat 52 di rakaat kedua. Sebagaimana sesuai riwayat dari Said bin Yasar, Ibnu Abbas mengabarkan kepadanya,

“Sesungguhnya Rasulullah saat salat sunah sebelum subuh di rakaat pertama membaca “Qụlū āmannā billāhi wa mā unzila ilainā …” (Surah al-Baqarah:136) dan di rakaat keduanya membaca “.. āmannā billāh, wasy-had bi`annā muslimụn” (Surah Ali Imran:52) (H.R. Muslim727)

Bacaan Doa Usai Sholat Sunah Fajar
Syeikh An Nawawi menganjurkan membaca bacaan dzikir khusus setelah selesai mengerjakan sholat sunah fajar sembari menunggu subuh. Berikut bacaan doa atau dzikir yang bisa dilafalkan:

* Ya Hayyu Ya Qayyum Laa Ilaaha Illa Anta (40 kali)
* Al Ikhlas (11 kali)
* Al Falaq (1 kali)
* An Nas (1 kali)
* Ditutup dengan Subhanallah wa Bihamdihi, Subhanallahil Adhim, Astaghfirullah (100 kali)

Setelah melantukan doa dan zikir tersebut, dianjurkan untuk berbaring sejenak ke samping kanan menunggu sholat fardu subuh. Sembari berbaring, bisa membaca:

Allahumma Robbi Jibrila wa Mikaila wa Isroofiila wa ‘Izrooiila, wa Robbi Sayyidina Muhammadin Shollallahu ‘alaihi wa sallam. Ajirnii minan naar

Artinya, “Ya Allah, Tuhannya Jibril, Mikail, Israfil, Izrail, dan Tuhannya junjungan kami Muhammad SAW. Selamatkanlah kami dari neraka.”

[tan]