Ilustraasi foto Liputan 6Liputan6.com, Jakarta – Penting bagi orang tua perlu mengetahui cara mengeluarkan dahak pada bayi. Karena, Bayi belum memiliki kemampuan untuk mengeluarkan dahaknya sendiri. Hal ini terkadang membuat orang tua bingung bagaimana cara mengeluarkan dahak pada bayi lima bulan atau lebih kecil.

Dahak padabayibisa muncul akibat flu atau alergi. Dahak ini terkadang bisa tertahan di sinus dan tenggorokan.

Umumnya dahak pada bayi tak berbahaya. Namun, jika tidak dikeluarkan, dahak bisa menimbulkan ketidaknyamanan hingga kesulitan bernapas. Maka dari itu, penting mengetahui cara mengeluarkan dahak pada bayi lima bulan.

Ada sejumlah cara mengeluarkan dahak pada bayi. Cara mengeluarkan dahak pada bayi lima bulan tentunya tidak boleh sembarangan.

Diperlukan metode aman dalam cara mengeluarkan dahak pada bayi lima bulan. Jika dahak tak kunjung keluar dan bayi makin rewel, penting untuk segera membawanya ke dokter.

Berikut cara mengeluarkan dahak pada bayi, dirangkum liputan6.com dari berbagai sumber, Sabtu (20/6/2020).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Memberi uap
Ilustrasi/copyright pexels.com/Bruce MarsCara Mengeluarkan Dahak pada Bayi 5 bulan yang cukup efektif adalah dengan memberinya uap. Uap bisa membantu mengencerkan dahak dan membuatnya keluar dengan mudah. Uap bisa diberikan dengan cara alami atau dengan bantuan alat medis.

Anda bisa menggunakan nebulizer yang bisa ditemukan pada dokter anak. Dokter biasanya juga akan memberikan larutan saline dan obat lainnya untuk dapat mengeluarkan dahak.

Cara yang lebih sederhana adalah dengan menempatkan uap di dekat bayi. Penguapan secara alami yaitu dengan menggunakan uap dari air hangat yang telah ditempatkan di dalam baskom.

Air hangat bisa dicampur dengan minyak kayu putih atau minyak aroma terapi lainnya. Dekatkan si kecil dengan baskom agar uap yang dihasilkan bisa dihirup olehnya.

Oleskan minyak telon
Ilustrasi minyak esensial. Sumber foto: unsplash.com/Tiara Leitzman.Cara mengeluarkan dahak pada bayi selanjutnya adalah dengan menghagatkan tubuhnya. Anda bisa mengoleskan minyak telon atau minyak kayu putih pada dada dan punggung bayi. Ini membuat bayi terasa hangat dan dahak bisa keluar dengan mudah.

Beberapa bayi bisa alergi terhadap minyak esensial tertentu. Jadi pastikan untuk mengetahui alergi yang dimiliki bayi. Olesan minyak telon pada bayi juga bisa memberi kenyamanan pada bayi, membuatnya tidak mudah rewel.

Selain memberi minyak telon, Anda juga bisa memandikan bayi dengan air hangat. Ini bisa membantu mengencerkan dahak yang bisa dikeluarkan saat mandi. Setelah mandi, Anda bisa mengoleskan minyak telon untuk menjaga tubuhnya tetap hangat.

Berjemur
Ilustrasi./Copyright unsplash.com/wes hicksBerjemur di pagi hari juga bisa menjadi cara mengeluarkan dahak pada bayi. Sinar matahari pagi sangat baik untuk kesehatan bayi. Sinar matahari akan memberi asupan vitamin D yang penting untuk pertumbuhan bayi.

Dengan menjemur bayi di pagi hari, dahak yang kental bisa berubah menjadi encer. Dahak menjadi mudah dikeluarkan. Pastikan untuk tidak menjemur bayi lebih dari 10 menit. Waktu yang ideal untuk menjemur bayi adalah pukul 7-8 pagi. Berikut langkah yang dapat membantu mengeluarkan dahak pada bayi:

1. Posisikan bayi dengan tengkurap di pangkuan, kepalanya sedikit lebih rendah dari tubuhnya. Lalu oleskan minyak telon pada dada dan punggungnya

2. Tepuk-tepuk punggung bayi dengan lembut.

Tepuk punggung bayi
Gambar ilustrasiCara mengeluarkan dahak pada bayi lainnya adalah dengan menepuk lembut punggung bayi. Caranya adalah dengan menelungkupakn badan bayi dan menepuknya dengan sangat perlahan.

Menepuk dan menelungkupkannya mampu membantu mengeluarkan dahak yang bersarang di tenggorokan dan saluran pernapasan si kecil. Anda juga bisa meletakan satu kaki ibu sedikit lebih ke atas daripada kaki bagian satunya.

Telungkupkan si kecil dengan posisi kepala berada di bagian yang rendah dan badannya di bagian yang lebih tinggi sedikit. Ketika dahak sudah keluar, bersihkan lendir berlebih dengan tisu atau kain kering yang lembut.

Gunakan humidifier
humidifier (Sumber: iStockphoto)Humidifier akan membuat kelembaban ke udara. Menghidrasi udara akan membantu melonggarkan dahak pada bayi. Humidifier merupakan alat yang bekerja untuk memberi kelembapan pada udara di suatu ruangan.

Menempatkan humidifier pada kamar bayi bisa membantu melancarkan pernapasan bayi, mengencerkan dahak, dan membuat bayi lebih tenang. Ada banyak produk humidifier yang aman untuk bayi.

Humidifier dapat sangat efektif untuk mengobati kekeringan pada kulit, hidung, tenggorokan, dan bibir. Mereka juga dapat meringankan beberapa gejala yang disebabkan oleh flu.

Alergi dapat menyebabkan tubuh bayi membuat dahak ekstra. Jadi, singkirkan alergen atau polutan potensial dari udara rumah.

Beri minuman hangat
Ilustraasi foto Liputan 6Cara mengeluarkan dahak pada bayi yang terakhir adalah dengan memberikan minuman hangat. Untuk bayi 5 bulan atau di bawah 6 bulan, Anda bisa memberikan susu hangat. Minuman hangat ini bisa bekerja mengencerkan dahak yang ada di tenggorokan bayi.

Salah satu alasan dahak sulit dikeluarkan adalah karena memiliki tekstur yang kental. Dengan banyak mengonsumsi cairan maka dahak akan mudah dikeluarkan melalui tenggorokan.

Memberi cairan yang cukup juga penting untuk menghidrasi bayi. Hidrasi akan membantu melonggarkan lendir dan membersihkan saluran hidung. Penting untuk memerhatikan suhu dari minuman. Jangan memberikan susu yang terlalu panas karena bisa membakar tenggorokannya.

(Anugerah Ayu Sendari)

*
*