Bandung – Sebagian perempuan mengalami sakit atau nyeri di masa haid atau menstruasinya. Intensitas nyeri haid yang dirasakan pun beragam, dari yang ringan hingga berat hingga membuat aktivitas terganggu.

Nyeri haid terjadi akibat adanya kontraksi hebat di otot dinding rahim. Ini membuat pembuluh darah dan sekitarnya mengalami tekanan. Akibatnya, oksigen yang dibawa ke rahim pun jadi terhambat sehingga membuat bagian bawah perut terasa sakit.

Tak perlu khawatir, kamu bisa meredakan nyeri haid di rumah saja sebelum pergi ke dokter atau rumah sakit. Untuk mengatasi nyeri haid yang melanda, kamu bisa melakukan cara-cara di bawah ini.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini cara meredakan nyeri haid :

1. Pijat
Saat haid, otot di bagian perut terasa tegang bahkan seperti diperas. Badan juga terasa tidak enak selama haid. Pijatan lembut bisa mengurangi rasa sakit. Jangan lupa gunakan minyak pijak favoritmu.

Bukan hanya di bagian perut, pijatan juga bisa juga dilakukan di bagian punggung atau di pundak. Kamu bisa meminta bantuan dari pasangan atau keluarga untuk melakukannya.

2. Kompres Perut
Mengompres perut dengan air hangat bisa mengurangi rasa sakit yang terasa saat nyeri haid. Caranya, kamu bisa mengisi botol dengan air hangat lalu membalutnya dengan handuk atau kain sebelum menaruhnya di perut. Otot di bagian rahim dan perut bisa jadi rileks.

3. Minum teh herbal
Teh herbal, terutama teh kamomil, disebutkan memiliki kandungan pereda nyeri, menurut sebuah studi yang dipublikasikan di Journal of Agriculture and Chemistry.

4. Minum jamu
Ramuan jamu kunyit asem kerap digunakan untuk meredakan nyeri saat haid. Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang memiliki efek pereda nyeri alami (analgesik) yang bekerja dengan cara melemaskan kontraksi perut rahim penyebab perut kram. Selain itu, kunyit juga dilengkapi dengan antioksidan.

Sedangkan asam Jawa mengandung tannin, saponin, sesquiterpenes, alkaloid dan phlobotamin yang dapat menenangkan kontraksi rahim.

5. Olahraga Ringan
Siapa bilang sakit haid hanya harus pasrah di kasur saja. Kamu justru bisa melakukan olahraga ringan untuk meredakan nyeri saat haid seperti berjalan kaki, yoga, atau bersepeda ringan.

Tapi jika nyeri haid yang kamu rasakan begitu hebat hingga sulit untuk beraktivitas dan olahraga, sebaiknya jangan dipaksakan. Sebaiknya olahraga ini dilakukan secara rutin, sebelum menunggu nyeri haid datang.

6. Asupan vitamin D
Mencegah lebih baikVitamin D penting untuk mencegah nyeri haid. Pastikan tubuh mendapatkan asupan vitamin yang cukup. Sebuah studi menemukan dosis tinggi vitamin D bisa membantu menurunkan nyeri haid.

Dalam studi tersebut, 40 wanita dibagi menjadi dua kelompok, satu menerima obat oral dengan dosis 300 ribu IUs vitamin D3 dan yang lain meminum obat tiruan lima hari sebelum jadwal haid mereka, seperti dikutip dari Health.com. Dilaporkan nyeri mereka yang meminum vitamin D3 kadar nyerinya turun 41 persen.

7. Gunakan pakaian longgar
Saat nyeri haid, sebaiknya ganti pakaianmu lebih longgar. Pakaian yang ketat seperti celana ketat membuat perutmu semakin tertekan, sehingga dapat memperparah nyeri haid yang kamu rasakan. Terlebih, menggunakan celana yang ketat memang tidak baik untuk kesehatan.

8. Obat Pereda Nyeri
Jika usaha meredakan nyeri secara di atas masih belum mempan buatmu, kamu bisa membeli obat pereda nyeri di apotik terdekat. Pastikan resep obat yang kamu beli adalah rekomendasi dari dokter. Dengan dosis yang tepat, nyeri haid pun bisa berkurang bahkan hilang!

Itu dia cara meredakan nyeri haid yang bisa kamu lakukan. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

(tey/tya)