Merdu dan sendu! Itulah dua kata yang bisa diungkapkan kalau kamu menguasai cara memainkan kecapi dan tekniknya sampai mahir. Meski terlihat mudah, instrumen musik ini punya tingkat kesulitan tersendiri, lho! Jadi, jangan sampai meremehkannya.
Apakah kamu sedang ingin bisa bermain kecapi atau memang lagi senang mengenal alat musik tradisional? Tenang, kali ini kami akan mengulas secara ringkas tentang cara dan teknik memainkan kecapi yang simpel dan mudah.
Yuk kenali jenis dan fungsi kecapi dulu
Sesuai dengan bentuknya, kecapi dibedakan dalam dua jenis, yakni siter dan parahu. Namun, menurut fungsinya, kamu harus mengenal indung dan rincik.
Jenis kecapi via wikipedia.orgApa yang dimaksud dengan kecapi indung?
Adalah alat musik kacapi yang fungsinya untuk memimpin iringan. Alat musik inilah yang memiliki tugas untuk memberikan intro, interlude, bridges, dan tempo ketika menjadi iringan pada sebuah lagu.
Kecapi ini disebut juga dengan kecapi induk dan ukurannya lebih besar dari pada rincik atau anak.
Apa yang dimaksud dengan kacapi rincik?
Fungsi dari kacapi ini adalah memperkaya nada dalam iringan musik. Dia hanya digunakan untuk mengisi ruang nada dengan frekuensi yang tinggi.
Secara umum, semua alat musik kecapi sampai saat ini masih sering digunakan pada musik-musik hajatan, pernikahan, atau acara-acara lainnya. Bahkan, instrumen musik ini sudah sering dipakai sebagai pengiring musik modern seperti pop dan dangdut.
Tangga nada kacapi
Tangga nada kacapi via wikipedia.orgKacapi memiliki 5 tangga nada. Hal ini berbeda dengan alat musik tradisional lainnya yang biasanya memiliki tangga nada lengkap do, re, mi, fa, so, la, si, dan do. Lima tangga nada yang dimiliki kecapi adalah da, mi, na, ti, dan la.
Cara memainkan kecapi dan tekniknya
Tidak peduli bagaimanapun bentuknya, mau siter atau parahu. Cara memainkan kecapi tetaplah sama, yakni dipetik. Tapi bukan sembarang dipetik. Ada teknik yang harus kamu ketahui supaya bisa mahir menggunakan alat musik tradisional dan fungsinya satu ini.
Teknik memainkan kecapi via wikimedia.orgAda 3 teknik yang harus kamu kuasai bila ingin bisa memetik kacapi dan menghasilkan suara yang merdu, indah, dan sendu. Apa saja itu?
Teknik dijambret
Namanya memang unik, tapi bukan berarti maksudnya sama. Maksud dari teknik dijambret ini adalah posisi badan saat hendak memainkan instrumen musik seperti saat sedang menjambret, agak condong.
Sementara posisi tangan yang akan memetik senar diatur sebagai berikut:
1. Jari jempol, telunjuk, dan jari tengah yang ada di tangan kanan digerakkan dan membunyikan senar secara bersama-sama.
2. Jari jempol dan telunjuk dari tangan kiri memetik senar untuk memberikan suara berupa nada bebas.
Teknik dijambret biasanya digunakan pada saat mengiringi musik yang bertempo cepat. Untuk itu, perlu dilalukan secara hati-hati agar tidak ada kesalahan. Salah sedikit akan langsung terasa tidak sinkronnya.
Teknik sintreuk toel
Teknik ini memanfaatkan ujung jari telunjuk kanan dan kiri. Modelnya seperti orang yang sedang mencolek, yakni dengan menekuk telunjuk sampai ke bawah senar supaya hasil nadanya pas.
Saat memainkan kacapi menggunakan teknik ini, diperlukan keselarasan antara tangan kanan dan kiri. Hal demikian dilakukan agar tercipta keselarasan nada lewat kecepatan dan ketepatan petikan jari telunjuk kiri dan kanan.
Teknik dijeungkalan
Teknik dijeungkalan ini bisa dibilang sebagai perkembangan dari teknik dijambret. Posisi badannya condong ke depan. Kemudian jari-jari tangan kanan memainkan 3 senar bersamaan, sedangkan jari-jari tangan kiri memetik senar untuk mendapatkan nada bebas.
Yang terpenting dari cara memainkan kecapi adalah mental. Atur dirimu supaya rileks sehingga jari jemarimu bisa bekerja dengan maksimal dan hasil nadanya bisa menakjubkan.